Laga terakhir pada hari keempat Honda DBL 2019 DKI Jakarta Series-North Region berlangsung ketat. SMAN 80 Jakarta yang berhasil membawa kemenangan di laga perdana, harus puas takluk dari salah satu rivalnya, SMAN 77 Jakarta. Sempat tertinggal di awal laga, Douve (julukan SMAN 77) mampu berbalik unggul atas Depoel (julukan SMAN 80). Hingga skor berkahir tipis 24-22.
Poin pertama Douven dicetak oleh kapten Douven, Christo Jan Peter setelah melakukan fastbreak di dua menit awal kuarter pertama. Laga sengit, susul menyusul di kuarter pertama hingga skor kuarter pertama ditutup imbang 5-5.
Kedua tim ini mempunyai kekuatan yang seimbang, dengan tempo permainan yang hampir sama. Douven didominasi oleh dua guard andalan mereka yaitu duet Christo Jan Peter dan Muhammad Rafli. Kedua pemain tersebut membuat lini pertahanan Depoel kewalahan.
Setelah half time, Douven unggul ketika mendapatkan kesempatan melakukan free throw. Tidak menyiakan kesempatan dua free throw yang didapat Douven, berhasil dikonversi menjadi poin oleh Center Douven, Ammar Yasira.
Depoel hampir membuka asa untuk mengejar ketertinggalan. Namun, tambahan dua poin dari sang kapten, Alief tak mampu mengejar ketertinggalan. Poin berubah menjadi 24-22 Pada dua detik terakhir, pertandingan berlangsung semakin ketat. Bahkan, beberapa kali kedua tim mengambil time out untuk menenangkan pemain. Penyerangan Depoel berujung kebuntuan, dewi fortuna seakan berpihak pada Douven. Skor 24-22 tak berubah sampai buzzer akhir berbunyi.
Menurut coach Douven, Zakky Zamany ia cukup senang dengan kemenangan ini, karena targetnya terpenuhi untuk melangkah ke babak selanjutnya. Zakky Zamany juga menyebutkan bahwa dia tidak ingin kecolongan lagi seperti yang terjadi pada tim putri. “Saya akan terapkan ke anak-anak untuk lebih fokus, karena banyak kecolongan juga,. Mereka lupa jaga pemain lain. Jadi kami kecolongan, harusnya bisa lebih sedikit kecolongan,” ujar Zakky usai pertandingan ()
Ikuti statistik pertandingan dan profil para pemain di pertandingan ini melalui link berikut