Honda DBL 2021 South Kalimantan Series akan resmi digelar Jumat (11/2) besok. Seluruh tim telah mempersiapkan diri untuk berjibaku di gelaran ini. Tak terkecuali tim putri SMAN 2 Banjarmasin.
Putri Smada (julukan SMAN 2 Banjarmasin) sendiri berhasil menjadi kampiun di Honda DBL Seri Kalimantan Selatan (Kalsel) sejak dua musim berturut-turut (2018-2019). Untuk mengarungi musim ini, mereka berjanji akan bermain habis-habisan sejak laga pertama. Itu diutarakan langsung oleh Moses Foresto, pelatih Smada.
“Sejak awal latihan atau tanding, kami pelatih hanya minta anak-anak perform sebaik-baiknya. Mereka harus percaya diri, hustle, dan respect dengan lawan,” jelasnya.
Ketika disinggung mengenai targetnya di tahun ini, coach Moses tidak ingin sesumbar. Sebaliknya, dirinya hanya berfokus pada pengembangan permainan anak didiknya. Terlebih, skuad asuhannya kali ini banyak didominasi oleh rookie.
“Tidak ada ambisi untuk three peat, menang atau juara itu hanya bonus dari permainan yang bagus. Mayoritas pemain Smada kali ini juga banyak diisi oleh rookie dengan zero minute play di (Honda) DBL. Target kami bermain bagus sejak pertandingan perdana,” imbuhnya.
Merujuk pada hasil drawing Sabtu (5/2) lalu, putri Smada akan melawan SMKN 1 Banjarmasin di laga perdana mereka. Rasa percaya diri dan kekompakan jadi hal penting yang ditekankan oleh Coach Moses kepada tim untuk melakoni partai perdana ini.
“Tantangan kita adalah mental bertanding dan juga kapasitas fisik. Tetapi, di setiap game, tantangan utamanya adalah diri sendiri. Jika anak-anak confident dan kompak, sebagian besar masalah sudah teratasi,” tegasnya.
Dirinya juga menanggapi hasil undian secara keseluruhan. Menurutnya, kekuatan seluruh tim yang turut berpartisipasi cukup merata di Honda DBL Seri Kalsel musim ini. “Bagus hasil undian ini. Sebaran kekuatan merata dan bakal asik ditonton sejak game pertama,” tungkasnya. (*)