Honda DBL 2021-2022 Riau Series akan bergulir pada 22 hingga 28 Januari mendatang di Gor Tribuana, Pekanbaru. Tidak hanya menyuguhkan pertandingan basket 5 lawan 5 saja, para tim basket di penjuru Riau juga turut meramaikan kompetisi Azawear 3x3, yang berlangsung bersamaan dengan Honda DBL 2021-2022 Riau Series.
Ada sebanyak 8 tim putra dan 4 tim putri yang bakal saling berjibaku demi memperebutkan gelar juara di Azawear 3x3 seri Riau musim ini. Seluruh tim tersebut juga sudah melakukan sesi drawing bersamaan dengan technical meeting (TM) Honda DBL 2021-2022 seri Riau pada Sabtu (15/1) siang tadi.
Tidak hanya hasil drawing 5 lawan 5 saja yang menunjukkan bagan sengit. Hasil undian Azawear 3x3 Riau Series juga tak kalah seru. Di bagan kiri untuk sektor putra menunjukkan SMA Santo Tarcisius Dumai bakal melawan SMAN 1 Pangkalan Kerinci. Sebagai catatan, SMAN 1 Pangkalan Kerinci sendiri tercatat sebagai finalis di musim lalu. Mereka kalah dengan skor 6-8 dari SMKN 1 Tandun kala itu.
Menanggapi hal ini, Max Twemarfezo, kapten SMA Santo Tarcisius, dirinya optimis menang melawan finalis 2019 tersebut. “Lawan kami memang cukup berat, ya. Tapi saya sendiri enggak ada rasa takut lawan mereka. Saya yakin bisa memimpin tim untuk menangi pertandingan,” ungkapnya.
Max juga menambahkan, ia dan rekan akan menambah jadwal latihan mereka usai mendapati hasil drawing hari ini. Semula, timnya berlatih seminggu tiga kali, kini mereka menambah jadwal latihan menjadi seminggu lima kali jelang pertandingan.
Sementara di sektor putri, bagan kiri menunjukkan tim putri SMAN 1 Pangkalan Kerinci mesti melakoni ujian berat di laga perdana. Mereka bakal bersua sang finalis musim lalu, SMAN 2 Rengat. Di bagan kanan, ada derby antara SMAN 6 Pekanbaru kontra SMKN 1 Pekanbaru. (ren)
