Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah menghadiri laga final putra Honda DBL 2021 West Sumatera Series di GOR Prayoga tadi malam (17/11). Dalam kesempatan itu Mahyeldi menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya liga basket pelajar terbesar tanah air seri Sumbar tersebut. Termasuk penerapan protokol kesehatan yang berjalan dengan ketat. Sejak awal hingga akhir.
Tim putra SMA Don Bosco Padang berhasil keluar sebagai juara setelah mengalahkan SMAN 3 Bukittinggi pada final party Honda DBL 2021 West Sumatera Series yang disiarkan secara livestreaming dari GOR Prayoga Padang, Jumat (17/12/2021) malam.
Ini gelar kedelapan yang disandang SMA Don Bosco dalam 10 kali kompetisi Honda DBL di Sumatera Barat sejak tahun 2011. Sementara itu, sejarah baru dicatatkan SMA Adabiah 2 Padang yang sukses merebut gelar champion putri untuk kali pertama. Setelah pada final mengalahkan tim putri SMA Don Bosco yang berstatus juara bertahan.
Selain penghargaan dalam bentuk medali dan trofi Honda DBL, para champion putra dan putri juga mendapatkan Piala Gubernur Sumbar. Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah didampingi Kadispora Sumbar Dedy Diantolani menyerahkan langsung kepada juara putra SMA Don Bosco.
Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah didampingi Kadispora Sumbar Dedy Diantolani bersama finalis Honda DBL 2021 West Sumatera Series.
Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah menyambut baik kompetisi Honda DBL yang dikenal sebagai liga basket pelajar terbesar di Indonesia. Menurutnya, kompetisi ini sangat baik dalam menyiapkan calon pebasket-pebasket andal khususnya dari Sumbar ke tingkat nasional dan upaya mengasah kemampuan para anak-anak muda calon pemimpin bangsa.
Terpenting lagi, kata Gubernur, kompetisi Honda DBL sangat sejalan dengan visi Indonesia Emas 2045 yang digagas Presiden Jokowi. Berbekal sumber daya manusia yang unggul dan menguasai pengetahuan serta teknologi, Indonesia akan dikenal sebagai salah satu kekuatan ekonomi dunia.
Apalagi, Honda DBL konsepnya merupakan student athlete, di mana pemain harus tetap dituntut meraih nilai baik di sekolah. "Tahun 2045 Indonesia akan menjadi negara maju yang disegani di Indonesia ini. Nah, siapa yang akan menjadi pemimpin pada masa itu nantinya? Adalah para milenial, para pemuda dan pemudi hari ini. Olahraga ini jadi salah satu bagian untuk menyiapkan calon para pemuda dan pemudi tersebut. Semoga berasal dari para pelajar yang bertanding di Honda DBL ini," jelasnya.
Mahyeldi juga berharap para pelajar Sumbar berkompetisi di ajang Honda DBL ini bisa menjadi pemain basket hingga ke tingkat nasional. "Kita berharap tingkat nasional nantinya, Honda DBL ini nantinya bisa diadakan di Sumbar," harap mantan Wali Kota Padang itu. (*)