Berhasil menumbangkan salah satu tim besar, masih menyisakan banyak catatan bagi SDH Holland Village (Eagles). Selain itu, perjalanannya di Honda DBL 2021 North Sulawesi Series pun semakin berat. Sebab, lawan yang harus ia hadapi pun kini tak kalah kuat. Adalah SMAN 3 Tondano (Smart) yang menjadi penantang Eagles untuk memperebutkan tiket fantastic four.
Kala melawan SMAN 1 Amurang (Smansang), Eagles moncer sejak kuarter pertama. Dominasi putra Eagles sukses meredam perlawanan dari putra Smansang. Namun, mereka masih meninggalkan beberapa hal untuk dievaluasi. Salah satunya adalah lini bertahan dan komunikasi antarpemain.
Sebagai bahan bebenah diri, Rocky Ariyanto, pelatih Eagles bakal menggembleng anak asuhnya untuk bisa recovery dengan cepat. Sekaligus bisa menambal kekuarangan mereka. “Komunikasi masih kurang saat di lapangan, mereka harus pandai berkomunikasi supaya bisa main sesuai dengan game plan nantinya,” ujar coach Rocky.
Serupa dengan Eagles, putra Smart (julukan SMAN 3 Tondano) yang kemarin berhasil menangkan drama overtime dengan SMAN 1 Bitung, juga masih meninggalkan banyak catatan untuk dievaluasi. Pekerjaan rumah ini cukup berat. Mengingat lawan mereka kali ini tidak mudah, mereka harus bebenah diri dengan cepat.
Pelatih Smart, Berverly Fitria menuturkan, dirinya fokus untuk memperbaiki kekurangan dari pertandingan kemarin. Tim polesannya kali ini harus bisa bermain lebih baik sesuai dengan strategi yang sudah disiapkan. Tak hanya itu, pelatih berusia 25 tahun ini berharap timnya dapat memanfaatkan momentum dan kesempatan yang ada saat di lapangan.
“Pastinya kita akan fokus memperbaiki pertahanan dan mematangkan penyerangan. Selain itu, juga mengharuskan komunikasi yang lebih dari game sebelumnya untuk meningkatkan mental anak-anak,” tuturnya.
Laga antara Eagles dan Smart sekaligus menjadi penentu siapa yang akan melesat ke babak semifinal Honda DBL 2021 seri Sulut. Duel keduanya dapat disaksikan langsung melalui aplikasi DBL Play dan Youtube DBL Play. (ren)
