Seri Sumbar Siap Digelar, Wajib Prokes Ketat

| Penulis : 

LIGA basket pelajar terbesar tanah air, Honda Developmental Basketball League (DBL) 2021 West Sumatera Series tinggal hitungan hari siap digelar. DBL Indonesia bersama Honda Hayati dan Menara Agung (main dealer Honda), serta Padang Ekspres selaku penyelenggara, menggelar technical meeting (TM), Selasa kemarin (7/12). Bertempat di GOR Prayoga, Kota Padang. Dihadiri para perwakilan tim basket dan tim dance yang akan berpartipasi.

Total sebanyak 24 tim sekolah siap bersaing. Terdiri dari 15 tim putra dan sembilan tim putri yang akan bersaing memburu gelar champion Honda DBL edisi 2021. Pada hari yang sama, juga dilangsungkan technical meeting UBS Gold Dance Competition yang dihadiri perwakilan 17 tim dance. Serta, TM untuk kompetisi Azawear 3x3 yang diikuti 12 tim.

Penerapan protokol kesehatan secara ketat diterapkan pada kesempatan TM, kemarin. Peserta wajib cuci tangan dengan sabun, melakukan pengecekan suhu tubuh, selalu memakai masker dan menjaga jarak aman. Penyelenggara juga melakukan tes swab antigen kepada seluruh peserta sebelum memasuki area TM yang didukung oleh Periksain selaku supplier partner healthcare. Itu dilakukan untuk menjaga keamanan dan keselamatan selama technical meeting berlangsung.

Pelaksanaan TM ini sendiri, merupakan kegiatan pra-event menuju Honda DBL 2021 seri Sumatera Barat musim ini yang akan berlangsung 11 hingga 17 Desember mendatang. Penerapan prokes ketat sudah dilakukan sejak acara TM, ditujukan sebagai edukasi serta sosialiasi protokol kesehatan (prokes) ketat selama pelaksanaan kegiatan nanti. Muhammad Iqbal Salim selaku project officer Honda DBL 2021 Seri Sumbar memaparkan bahwa, panduan 3T (testing, tracing, treatment) yang dijadikan pijakan untuk melaksanakan Honda DBL musim ini.

”Salah satu yang harus diperhatikan adalah para peserta yang terdiri pemain, ofisial, dan para dancer wajib sudah dua kali vaksin untuk mengikuti kegiatan ini. Termasuk panitia, wasit, dan perangkat pertandingan. Semua harus melakukan testing Covid-19 dengan metode PCR sehari sebelum tim bertanding yang semuanya difasilitasi sepenuhnya oleh penyelenggara alias gratis,” terangnya.

Penerapan prokes ketat sesuai arahan pemerintah itu, lanjut Iqbal, adalah komitmen dari DBL Indonesia selaku penyelenggara. ”Kami harap teman-teman juga turut melaksanakan hal ini, memang agak rumit, namun ini demi keamanan dan kenyamanan kita bersama selama Honda DBL seri Sumatera Barat ini berlangsung,” tegasnya.

“Selama pertandingan kami mengharapkan kepada peserta agar selalu menjaga kondisi kesehatan dan mengurangi interaksi yang tidak perlu selama kompetisi berlangsung, jika peserta terkontaminasi dengan covid-19 nantinya akan merugikan tim mereka sendiri,” ucapnya.

Iqbal juga menekankan agar peserta membawa peralatan sendiri untuk mengurangi kontak fisik dengan peserta lainnya. Ia menyarankan untuk membawa tempat air minum sendiri, handuk dan kebutuhan lainnya untuk meminimalisir kontaminasi covid-19. Selain itu peserta dan official diharapkan untuk tidak menciptakan kerumunan, tetap menjaga jarak dan selalu menggunakan masker ketika di dalam maupun di luar venue pertandingan.

“Kami akan tetap memantau kesehatan seluruh yang terlibat pada kegiatan Honda DBL 2021 West Sumatera tahun ini. Para peserta akan terus dimonitoring sampai melewati batas waktu tujuh hari setelah pertandingan,” tambahnya. (cr1)

Populer

Sinergi Sekolah Antar Bulungan Bisa Prestasi di Olahraga dan Akademik!
Penggawa Smaven Dominasi Top Asis Leaders DBL Banjarmasin 2024
Kilas Balik: Kebangkitan Al-Maruf yang Membahayakan
Fenomenal! Danu Satria Pimpin Daftar Top Poin Leaders DBL Banjarmasin 2024
Menuju Musim Baru: SMAN 8 Bandung Diminta Bermain Lepas dan Menikmati Game