Perburuan untuk jadi penguasa Seri Banten berjalan memanas. Tepat pada Sabtu (4/12) kemarin, sebanyak empat laga tersaji dari sektor putra di perhelatan Honda DBL 2021 Banten Series. Adapun salah satu laga berakhir dengan kejutan. Di sisi lain, runner-up Honda DBL seri Banten sebelumnya (2019) masih bisa mengamankan posisinya di tahun ini. Berikut ini hasil lengkap pertandingan kemarin! (*)
SMA Dian Harapan vs SMA Al-Azhar BSD
Tim putra SMA Al-Azhar BSD (Albesd) memastikan satu tempat di babak 8 besar usai mengalahkan SMA Dian Harapan di pertandingan kemarin. Tim polesan Arga Wahyudi itu sukses membungkam Dian Harapan dengan skor 37-29. Hasil itu juga sekaligus membawa Alebsd akan berjumpa UPH College (UPHC) yang pada kemarin juga melakoni laga perdanannya bersua SMA Saint John’s.
Baca Selengkapnya: Albesd Tundukkan Dian Harapan, Tunggu Pemenang Saint John’s versus UPHC
SMAN 7 Tangerang Selatan vs SMA Tarsisius Vireta
Melakoni debut perdana di Honda DBL seri Banten musim ini, tim putra SMA Tarsisius Vireta sukses lepas dari jeratan SMAN 7 Tangerang Selatan (Tujuh). Melalui laga dramatis kemarin, jerih payah tim polesan Apriadi itu sukses memenangi pertandingan dengan skor 23-16 atas Tujuh Tangsel. Tarsisius sendiri bakal melengang ke fase selanjutnya untuk berjumpa SMA Citra Berkat.
Baca Selengkapnya: Peran Vital Yonathan Bawa Tarsisius Comeback dari Tujuh Tangsel
SMAN 2 Tangerang Selatan vs SMAN 1 Serang
Anak didik Indriana Retno SMAN 2 Tangerang Selatan (Moonzher) mati-matian sepanjang empat kuarter kala bersua kontra SMAN 1 Serang (Smansa) pada laga kemarin sore. Mereka sukses memenangi laga dengan skor 28-22. Hasil ini cukup mengejutkan. Sebab, Smansa sendiri meruapkan semifinalis Honda DBL seri Banten musim sebelumnya (2019). Namun, perjuangan Moonzher masih panjang. Di partai berikutnya mereka akan bersua juara bertahan SMA Kharisma Bangsa.
Baca Selengkapnya: Menang Lawan Smansa, Coach Indri Puji Performa Penggawa Moonzher
SMA Saint John’s vs UPH College
Kiprah tim putra SMA Saint John’s harus terhenti di babak 16 besar. Duel gengsi pelatih DBL Indonesia All Star itu dimenangi oleh UPH College. Saint John’s harus menerima pil pahit dari finalis Honda DBL Banten Series sebelumnya (2019) UPH College dengan skor 26-16 pada laga penutup hari ketiga kemarin. Tim polesan Andromeda Manuputty itu juga tidak mudah lolos dari jeratan Saint John’s. Kenyataannya coach Andro menyimpan banyak catatan bagi anak didiknya, supaya tetap bisa konsisten sepanjang game berikutnya.
Baca Selengkapnya: Taklukan Saint John’s, UPH Colllege Masih Aman