JAKARTA - SMA Advent 2 berhasil melaju ke babak berikutnya usai menangi persaingan ketat lawan SMAN 27 Jakarta pada Minggu (25/8). Jerusalemba (julukan SMA Advent 2) dan Mars (julukan SMAN 27 Jakarta) terlihat sama kuat sepanjang pertandingan, namun Jerusalemba-lah yang keluar sebagai pemenang usai menunjukkan permainan terbaiknya di kuarter terakhir pertandingan.
SMA Advent 2 unggul terlebih dahulu melalui two points and one yang berhasil dimanfaatkan pemain nomor 9 Jerusalemba, Rafael Manalif. Setelah poin itu tercipta, kedua tim saling menciptakan poin yang membuat pertandingan sama kuat. Pada kuarter pertama, kedua tim sama-sama menciptakan 7 poin. Membuat kedudukan imbang.
Pada kuarter sebelum halftime, Mars bermain lebih meyakinkan. Tim asuhan Dimas ini menutup kuarter kedua dengan keunggulan lima poin atas SMA Advent 2 dengan skor 9-14.
Setelah halftime, pertandingan semakin panas, terutama pada kuarter terakhir pertandingan. Jerusalemba yang sempat tertinggal, mengambil alih kedudukan melalui three points pemain bernomor punggung 10, Jacksen Michael.
Tim asuhan Jeremia Bernadito ini kembali mencetak three points melalui guard Rafael Manalif, sebelum ia terpaksa harus meninggalkan lapangan karena cedera. SMAN 27 Jakarta sempat memangkas ketertinggalan mereka melalui free throw Ebenezer Ryan, namun hal tersebut belum cukup bagi Mars untuk memenangi pertandingan. Skor tipis 24-23 menjadi penutup pertandingan ini.
Kemenangan tim debutan Jerusalemba tidak lepas dari permainan gemilang Rafael Manalif. Meski tidak dapat menyelesaikan pertandingan, Rafael telah berhasil menunjukkan permainan terbaiknya. Pemain bernomor punggung 9 itu menyumbang poin terbanyak bagi Jerusalemba dengan total 8 poin. Three point-nya pada akhir pertandingan memastikan kemenangan bagi tim asal Salemba, Jakarta Pusat ini.
Coach SMA Advent 2, Jeremia Bernadito, mengungkapkan bahwa Rafael memang salah satu pemain kunci. Rafael telah memberikan yang terbaik bagi Jerusalemba di pertandingan kali ini.
“Dia memang salah satu pemain yang kita andalkan. Dari awal totalitasnya 100 persen. Dia lupa bahwa dia punya limit, saya ingetin dari kuarter awal, tapi dia tetep masih mau kasih yang lebih buat tim, akhirnya kejadian dia cedera,” ujar coach Jeremia. ()
Ikuti statistik pertandingan dan profil para pemain di pertandingan ini melalui link berikut.