Laga perdana sekaligus opening party dari Honda DBL 2021 Bali Series resmi dibuka Rabu (17/11) siang di GOR Purna Krida Kerobokan. Pertandingan pembuka ini mempertemukan dua nama besar di seri Bali. Ada SMA Soverdi Tuban melawan SMA K Santo Yoseph Denpasar.
Kedua tim itu selama ini sudah sangat menantikan perhelatan Honda DBL di Bali. Apalagi, hampir dua tahun tak ada kompetisi yang mereka ikuti. Segala persiapan pun telah mereka lakukan. Mulai dari fisik hingga strategi bermain di lapangan nanti.
Bintang Arkan Zulkarnain, kapten tim basket putra SMA K Santo Yoseph Denpasar (Sanjose), turut mengutarakan semangatnya mengawali pertandingan kali ini.
“Persiapan tim sudah sangat bagus, aku jamin timku siap bermain nanti,” ucapnya. Student athlete kelas XII ini menambahkan proses latihan selama kurang lebih dua bulan sudah mereka jalankan dan mengalami perkembangan yang signifikan.
Terlebih, menurutnya komposisi timnya kali ini lebih proper dibanding musim lalu. Bintang juga menambahkan, timnya telah berlatih dengan menerapkan berbagai macam pola dan strategi permainan untuk memperkaya bekal mereka saat bertanding nanti.
Kendati demikian, lawan yang harus mereka hadapi di laga pembuka tidaklah mudah. SMA Soverdi Tuban sendiri mendapuk titel semi finalis di musim sebelumnya. Meskipun begitu, Bintang, sebagai kapten tim tidak silau dengan prestasi lawan. “Kita sudah tau kekuatan mereka, tapi itu sama sekali gak mengurangi rasa percaya diri kami untuk berjuang,” tungkasnya.
Hal ini juga diamini oleh Yudi Hartawan, pelatih Sanjose. Walaupun prestasi lawan lebih mentereng, tetapi ia yakin anak didiknya mampu tampil maksimal saat di lapangan nanti. “Saya tekankan mereka pokoknya harus disiplin dalam segala hal. Disiplin tepat waktu hingga disiplin saat transisi dari defense ke offense,” jelas coach Yudi.
Di lain sisi, SMA Soverdi Tuban juga terus mempertajam lini serang dan bertahan mereka lewat proses latihan. Ign Teguh Putra Negara, pelatih SMA Soverdi Tuban pun terus menggeber timnya untuk berlatih semaksimal mungkin di tengah banyaknya kendala yang mereka hadapi.
Di mulai dari situasi pandemi hingga musim hujan yang menghambat proses latihan mereka, coach Teguh menuturkan timnya tetap siap untuk melaju di Honda DBL 2021 Bali Series. “Memang banyak halangannya saat proses latihan. Tapi bukan jadi alasan bagi mereka untuk tidak bermain dengan maksimal,” tutur coach Teguh.
Pelatih berusia 33 tahun itu menambahkan, para pemain di tim harus saling bantu dan kerjasama satu sama lain. Ia berpendapat, kerjasama tim merupakan kunci keberhasilan untuk menjadi juara di Honda DBL seri Bali tahun ini. “Pokoknya mereka harus fokus apalagi saat defense, dan jangan sampai ada yang saling menyalahkan saat di lapangan nanti,” tambahnya.
Segala persiapan dan motivasi telah coach Teguh sampaikan kepada tim besutannya. Sempat menjadi semifinalis di Honda DBL seri Bali musim lalu, kini coach Teguh berharap pada musim ini timnya mampu bermain dengan apik dan juga lebih mengutamakan kerjasama tim. “Komunikasi dan saling bantu temannya, itu hal yang selalu saya tekankan ke anak-anak saat bertanding,” pungkasnya.(ren)
