Melihat Sixteen Dance Squad tampil, rasanya seperti melihat drama teatrikal Cinderella. Ada si putri bergaun biru, si ibu tiri lengkap dengan dua kakak tiri yang jahat, serta pangeran yang gagah dan rupawan.
Tetapi bukan. Sixteen Dance Squad bukan sedang memainkan drama Cinderella. Hanya performa mereka di UBS Gold Dance Competition 2021 sanggup membius ribuan mata penonton live streaming melalui aplikasi DBL Play. Tim asal SMAN 16 Surabaya ini sedang unjuk kebolehan menari dengan tema Cinderella.
"Tidak banyak sekolah yang mengusung tema Cinderella tahun ini. Jadi kami ingin tampil beda dari yang lain," ungkap Salma Azizah Mahdiyah, personel Sixteen Dance Squad.
Upaya itu berhasil. Sixteen Dance Squad sanggup mengemas koreografi mereka dengan unik, namun tetap menarik. Kesan anggun tapi powerfull begitu terasa kala mereka menampilkan gerakan demi gerakan.
Di balik performa tim yang solid, pasti ada kerja keras yang dilakukan oleh para personel Sixteen Dance Squad. Mereka sempat gagal berkali-kali dalam menyamakan tempo. Tak pelak hal ini sempat menyebabkan perpecahan dalam tim.
"Padahal sudah dekat dengan hari tampil. Jadi kadang ada marah-marah satu sama lain. Cuma akhirnya tetap baikan lagi," kata Salma lalu tertawa malu mengingat momen itu.
Meski persiapan sudah dilakukan selama satu setengah bulan, Sixteen Dance Squad tetap saja merasa panik saat jadwal tampil keluar. Sempat ragu dan deg-degan akan performa mereka. Tapi toh Sixteen Dance Squad berhasil melakukannya dengan luar biasa. (tya)
