Ini adalah laga paling dinanti hari ini. Juara Honda DBL 2019 East Java Series akhirnya beraksi. Ya, siapa lagi kalau bukan srikandi SMA Gloria 1 Surabaya.
Tim besutan coach Desandrew Pudyo Tinoto ini bakal ditantang SMA Untung Surapati Sidoarjo. Di atas kertas, tampaknya kemenangan masih akan berpihak pada Gloria 1. Dari sisi mana pun tim ini masih unggul jauh.
Meski waktu mepet, tetapi persiapan mereka boleh dikatakan matang. Para pemainnya sudah sangat siap menyongsong game pertama Honda DBL 2021 East Java Series. Menyandang titel sebagai juara tak pelak membuat Gloria 1 lebih semangat untuk bisa melibas srikandi Unsur.
"Sebenarnya tidak adanya turnamen membuat kami tidak tahu gambaran tim lawan seperti apa. Kami memilih konsentrasi pada persiapan tim sendiri. Disiplin, sabar, dan cepat membaca permainan lawan adalah kunci untuk game hari ini," jelas coach Desandrew.
Meski mengaku siap, Gloria 1 tetap waspada terhadap lawan. Terlebih dengan sistem knock out, mereka tak ingin sampai tergelincir dan pulang lebih awal. Gloria 1 bertekad untuk mempertahankan gelar.
Di sisi lain, tim putri Unsur seolah sadar diri. Bakal menghadapi lawan berat di laga perdana sempat membuat mereka pesimis. Hal itu diungkap oleh coach Richard Steven.
"Saya terus beri motivasi ke anak-anak. Apapun hasilnya nanti kami akan puas karena kami sudah berusaha semaksimal mungkin," tutur coach Richard.
Coach 33 tahun tersebut mengakui persiapan tim Unsur sangat kurang. Apalagi ia juga baru bergabung dengan tim sekitar tiga minggu. Ditambah banyak pemain baru yang masih belum memahami teknis basket dengan baik. Praktis mereka tidak bisa dikatakan betul-betul siap untuk Honda DBL tahun ini.
"Tapi anak-anak Unsur sangat antusias ikut Honda DBL ini. Kalah menang urusan belakang yang penting kami latihan dulu," kata coach Richard. (tya)