Tim putra SMA Labschool Kebayoran (Labsky) bakal berjumpa lawan baru di Honda DBL 2021 DKI Jakarta Series siang ini di Gelanggang Remaja Ccempaka Putih, Jakpus. Adalah tim SMAN 91 Jakarta (Ninos) yang bakal jadi ujian pertamanya. Kontra Ninos, pelatih kepala mereka Reffvin Nuardy mengakui timnya sudah siap mengalahkan Ninos.
Pelatih berusia 25 tahun itu menyebutkan, bahwa dirinya telah mempersiapkan tim dengan matang timnya untuk berlaga musim ini. Coach Reffvin juga menerapkan beberapa pola permainan untuk timnya agar mereka bisa lebih lihai di lapangan nanti.
“Saya menerapkan defense man to man, dan run and gun untuk offense-nya. Tapi, kita tetap lihat situasi di lapangan nanti,” ujar coach Reffvin. Musim sebelumnya, coach Reffvin didapuk sebagai assistant coach. Kini ia dipercaya sebagai head coach untuk bisa membawa Labsky sampai final.
Labsky sendiri dilengkapi oleh dua pemain terbaik mereka, Mikhail Mahdi dan Ken Vaza Kusuma. “Dua pemain ini jadi amunisi penyerangan terbaik tim untuk saat ini,” tambah coach Reffvin.
Mahdi yang unggul dalam shooting, sementara Ken merupakan pemain cepat, Kombinasi itu diyakini bisa membawa Labsky bisa bermain cepat dan berano menusuk ke dalam paint area lawan. “Di lapangan nanti, kami akan buat situasi berpihak ke kami,” ujarnya.
Selain masalah teknis di lapangan, coach Reffvin, asisten pelatih Labsky, Kevin Erdiham juga sering memotivasi anak didiknya. Hal ini supaya mental mereka bisa lebih kuat saat di lapangan nanti. “Motivasi itu perlu untuk membalikkan keadaan,” ucap coach Reffvin.
Dengan formasi yang berubah total di musim ini, coach Reffvin percaya diri bahwa tim besutannya siap mengarungi Honda DBL 2021 DKI Jakarta Series. “Karena tidak ada pertandingan lagi sejak 2019, sekarang anak-anak justru jadi lebih pede dan penasaran. Mereka bersemangat berkali-kali lipat,” pungkasnya. (*)
