Tip off Honda DBL 2021-2022 DKI Jakarta Series tinggal sepekan lagi, tepatnya berlangsung pada 7 hingga 23 Oktober 2021. Penggawa tim putra SMAN 39 Jakarta (Galan) terus menggeber program latihan mereka, demi membuahkan hasil manis di Honda DBL seri ibu kota musim ini.
Untuk latihan di satu minggu jelang tip off, tim asuhan Christian Poltak itu intens menerapkan mini games guna mempererat chemistry dalam tim. Pelatih berusia 33 tahun itu menyebutkan, persiapan yang cukup singkat ini tetap akan dimaksimalkan oleh timnya.
Menurutnya, yang terpenting sekarang ini adalah kekompakkan tim, agar satu visi bermain di Honda DBL DKI Jakarta Series. “Kita latihan 2 sampai 3 kali seminggu dan lebih banyak latihan kelompok, dibagi jadi antar beberapa pemain, supaya setiap angkatan bisa kenal satu sama lain,” ujarnya.
Tim SMAN 39 Jakarta setelah latihan bersama (dok. pribadi)
Buat tahun ini Galan memang menurunkan tiga angkatan. Yaitu alumni sebanyak 3 pemain, kelas XII ada 5 orang, dan 4 pemain dari kelas XI. Selain adanya mini games, finalis Honda DBL DKI Jakarta Series regional Timur 2019 itu juga melakukan bounding di luar latihan. Mereka kompak menjalin silaturahmi antara pemain, orang tua, dan pelatih.
“Kita juga sesekali berkunjung ke rumah anak-anak, biar orang tua tahu, ini loh lingkungan basket Galan,” timpalnya. Dengan adanya team bounding, coach Christian mengharapkan bisa menimbulkan kekompakkan antar tim, supaya kerja sama pemain juga bisa terbangun nantinya.
“Galan ini memang menonjolkan kerja sama tim, bukan individu pemain, jadi nantinya bisa bikin kejutan buat lawan,” ucapnya. Untuk musim ini sendiri, coach Christian tidak memberikan target khusus bagi anak-anaknya.
Dirinya hanya ingin pemainnya bisa fokus meraih kemenangan di setiap pertandingan. “Minimal bisa samain torehan tahun lalu, karena kita realistis ya, semua tim punya kans yang sama di tahun ‘spesial’ ini,” pungkasnya. (*)
