Para pemain basket emang nggak ada obat alias udah keren aja kalau lagi di lapangan. Belum lagi, kalau mereka udah selebrasi. Kayak damage-nya nambah banget. Nah, selebrasi biasanya dilakukan setelah pemain berhasil melakukan sesuatu. Baik itu ketika poin atau bahkan sewaktu bisa melakukan block terhadap lawan.
Selain itu selebrasi ternyata makin menambah kepercayaan diri juga loh. Para peneliti dari Universitas Harvard menemukan bahwa ketika orang mengambil pose yang kuat dengan tubuh mereka, hal itu dapat membuat mereka merasa lebih percaya diri tampil lebih baik di bawah tekanan.
Studi lain juga menemukan bahwa selebrasi dapat membantu memulihkan suasana hati negatif, menjadi lebih positif. Terutama ketika pemain sedang dalam sorotan di lapangan. Hal itu menyebabkan lonjakan testosteron dan pengurangan kortisol, 'hormon stres'. Nah berikut ini 4 selebrasi pemain NBA dikutip dari Instagram @dblindonesiaofficial!
1. The Silencer (LeBron James)
Pemain kawakan dari LA Lakers ini emang dikenal doyan melakukan selebrasi satu ini. LeBron melakukan gerakan seperti sedang memompa dengan telapak tangan menghadap ke lantai dan kaki diangkat bergantian sebanyak tiga kali. Seperti sedang mematahkan suatu barang.
2. The Jet (Jason Terry)
Legenda Dallas Mavericks ini memang dikenal memiliki selebrasi yang cukup ‘menyenangkan’. Yaps, Terry kerap melakukan selebrasi seperti gerakan pesawat jet. Dirinya merentangkan tangan ala pesawat setelah mencetak three point. Usut punya usut, bukan cuma selebrasi, kata jet juga jadi panggilannya diambil dari akronim namanya.
3. Stirring The Pot (James Harden)
Jangan pernah beri ruang buat Harden di lapangan. Soalnya, dia bisa mengoyak ring sesuka hati. Udah gitu, selebrasi khas nan unik darinya yaitu stirring the pot atau bak mengaduk makanan dalam panci bisa ia perlihatkan jika berhasil mencetak poin buat timnya.
4. Kobe’s Snarl (Kobe Bryant)
Tak salah memang pemain satu ini jadi legenda basket dunia. Selain dikenal tajam, mendiang Kobe Bryant juga memiliki satu selebrasi unik yang selalu dikenang. Ekspresi geram diperlihatkan Kobe setelah berhasil mencetak poin bagi timnya. Ekspresi itu seperti menunjukkan, momok menakutkan, dan siap menerima hujan poin dari dirinya.