Merebaknya kasus Covid-19 membuat pemerintah melakukan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Jawa-Bali. Di samping itu, vaksinasi massal juga semakin digencarkan dengan tujuan untuk meredam risiko penularan virus corona. Adanya kegiatan vaksinasi itu dimanfaatkan betul oleh tim SMA Don Bosco (DB) Padang.
Melalui pelatih mereka, Orlando menyatakan bahwa satu tim Don Bosco sudah mendapat dosis vaksin. "Kami sudah vaksin ikut dengan HTT Padang," akunya. Coach Orlando sendiri menambahkan kalau sekarang ini, vaksinasi jadi salah satu protokol kesehatan (prokes) yang penting. Selain tetap menjaga jarak, mencuci tangan, dan pakai masker. "Vaksin ini prokes yang setiap individu harus penuhi," timpalnya.
Untuk mendapatkan vaksin, dirinya mengatakan bahwa tak sulit mengurusnya. Anak didiknya juga sangat kompak ketika diminta untuk vaksin. "Memang awalnya ada beberapa yang takut, tapi karena terus diedukasi tentang vaksin jadi tak sulit mengarahkan mereka," tuturnya.
Lebih lanjut, coach Orlando menambahkan kalau edukasi soal vaksin ini jadi faktor utama supaya remaja usia 12-17 tahun atau usia anak-anak SMA yang juga masuk dalam usia partisipan DBL, mau untuk mendapatkan dosis vaksin. Supaya tidak ada lagi keraguan ataupun informasi simpang siur mengenai vaksin ini.
"Edukasi dari orang tua atau orang yang berpengaruh saya rasa perlu digencarkan, agar mereka mengerti tentang vaksin," imbuhnya. Pelatih yang baru jadi nahkoda DB itu juga berharap, ketika kesadaran vaksin sudah meningkat, bukan tak mungkin kondisi kembali normal lagi. "Semoga kami bisa main di DBL lagi," pungkasnya. (*)
