Mainbasket podcast episode 14 sudah tayang Jumat (2/4) lalu. Di kesempatan itu, tiga podcaster Mainbasket, Idan Rosyidan dari redaksi Mainbasket, Dimaz Muharri (ex pemain profesional), dan Santun Fredrik (penikmat basket), membahas 14 nama yang membuat kejutan di IBL musim 2021.

Dari 14 nama yang diulas, ada tiga nama yang juga berstatus alumni DBL loh. Mereka adalah Kevin Moses Eliazer, pemain Louvre Dewa United. Lalu ada Azzaryan Pradhitya, salah satu skuad BPD DIY Bima Perkasa. Dan juga Andre Rorimpandey, penggawa NSH Mountain Gold Timika.

Ketiga pemain pemain tersebut berbeda generasi. Azzaryan Pradhitya jadi paling yang berpengalaman. Semasa di bangku sekolah, Azzaryan membela SMAN 6 Surabaya untuk berlaga di DBL East Java Series 2009. Sekarang ini Azzaryan bermain untuk Bima Perkasa Jogjakarta. Pada musim ini, penampilannya makin impresif. Secara statistik dirinya menunjukkan kenaikan.

Pemain berusia 28 tahun itu, mencatatkan 14,6 poin, 4,08 assist, dan 4,33 rebound per game. Naik signifikan dibanding IBL musim sebelumnya. Idan Rosyidan mengakui pemain ini sudah mennjukkan potensi sejak bermain di DBL. “Azzaryan itu, sejak kemunculannya di DBL, kayak nggak habis-habis eksplosifitas-nya,” ucap Idan.

“Kalau IBL stop sekarang, ini musim terbaiknya, musim ini finishingnya bagus, lebih baik dari musim-musim sebelumnya,” timpal Santun. Nggak kalah hebat, ada nama Kevin Moses yang juga disebut di Mainbasket podcast. Cowok berusia 25 tahun itu, memang bermain untuk Louvre Dewa United di IBL dua tahun terakhir ini.

 

Dirinya merupakan alumni DBL dari SMA PSKD 1. Namanya mencuat kala membela PSKD berhadapan dengan SMAN 3 Jakarta di final DBL DKI Jakarta Series 2012. Secara statistik, Kevin sendiri memperlihatkan improvement yang baik. Di tahun ini ia telah mengemas 16,9 poin, 2,83 assist, dan 4,83 rebound per game.

Selain secara penampilan di klub, nama Kevin sendiri udah malang melintang di tim nasional basket Indonesia. Ia pernah membela timnas basket 3x3 Indonesia. Dimaz Muharri, sebagai mantan rekannya di Louvre mengakui Kevin memperlihatkan peningkatan  yang sangat baik dari musim sebelumnya.

“Dia improve banget, dia juga selalu mengevaluasi dirinya setelah bertanding,” ucap Dimaz. Selain itu, ada juga nama Andre Rorimpandey. Pemain kelahiran 23 September 24 tahun silam itu disebut memiliki mental juang yang tinggi. “Anak ini meledak-meledak, nggak mau kalah, semangatnya luar biasa, kalau timnya kalah pasti ada rasa kekesalan dari mimik wajahnya,” cetus Santun.

Andre sendiri musim ini bermain untuk NSH Mountain Gold Timika. Ia merupakan alumni DBL All Star 2013 dari SMA Don Bosco Bitung. Statistik di timnya juga cukup moncer. Ia telah mencetak 12,45 poin, 3,27 assist, dan 2,91 rebound per game di IBL musim ini.

Nah, mau tahu pembahasan selengkapnya? Kalian bisa nih tonton Mainbasket Podcast episode 14 di YouTube Mainbasket di bawah ini! (*)

 

Foto-foto: Mainbasket.com

Populer

Mengenal Pola Pertahanan dalam Permainan Basket dan Teknik Melakukannya
Bulungan Siap Mati-matian Hadapi Misi Revans Jubilee di Final DBL Jakarta!
Berikut Ukuran dan Tinggi Ring Basket yang Sesuai Aturan FIBA
Mengenal Kopi Good Day, Produk Kopi Anak Muda yang Banyak Rasa
Shuttle Run: Pengertian, Manfaat dan Cara Melakukannya