Permainan basket merupakan olahraga yang eksplosif. Gerakan ketika main basket, benar-benar menguras tenaga. Seluruh bagian tubuh bergerak ketika bermain basket. Salah sedikit bisa saja terkena cedera. Salah satunya seperti kram perut. Duh, pasti itu nggak enak banget.
Dilansir dari healthgrades, kram perut ini terjadi karena adanya kontraksi pada otot perut yang kuat dan tidak disengaja. Saat terjadi kejang, otot akan terasa kaku dan empuk jika ditekan. Kram ini juga diakibatkan adanya ketegangan otot karena beban yang berlebih, kelelahan, dehidrasi, ataupun gangguan medis lainnya.
Padahal buat seorang atlet, terutama anak basket, bagian perut ini sangat vital loh. Dikutip dari healthy living, otot perut dan punggung bawah memberikan pondasi buat tubuh kita. Peran otot perut berpengaruh banget dalam pernapasan, pergerakan, serta keseimbangan tubuh.
Di game basket, otot-otot abdominal (otot di area perut) ini yang memastikan badan kalian bisa tetap gesit dan stabil ketika dribble, rebound, dan juga shooting. Serta berpengaruh ketika kalian bergerak tanpa bola. Untuk itu sebagai seorang student athlete, kalian juga mesti aware soal kram perut ini.
Maka dari itu, selain melatih otot perut, kalian juga bisa lakukan tindakan pencegahan lainnya. Misalnya dengan konsumsi air yang cukup. Hal ini membantu lapisan usus besar kalian menyerap air dengan baik. Lalu, melakukan pemanasan yang benar sebelum bertanding.
Coba hindari makanan berat dan beserat 2 sampai 3 jam sebelum tanding. Sebab, makanan berserat ini lebih baik dikonsumsi setelah kalian olahraga, untuk menjaga kondisi tubuh yang “rusak” saat bermain basket. Dan yang pasti jangan sampai kalian overvexercise ketika workout.
Tapi, balik lagi, kram perut ini terkadang datang nggak diundang loh. Nah, jika kalian terlanjur mengalami kram perut, jangan panik. Kalian bisa melakukan penanganan utama secara cepat. Misalnya, dengan cara kompres bagian perut menggunakan air hangat.
Lalu, coba balurkan bagian perut dengan hot cream, sembari pijat bagian perut dengan lembut. Atau segera minum cairan elektrolit dan konsumsi makanan tinggi magnesium, seperti buah pisang. Jangan sampai kram perut ini membuat performa kalian di lapangan menurun ya! (*)