SMAN 1 Muara Enim mendapat perlawanan sengit dari SMKN 4 Palembang. Berbeda dari laga perdananya, Smansa ME (julukan SMAN 1) tak menang mudah atas lawannya. Mereka dipaksa berjuang hingga kuarter keempat. Sebelum akhirnya Smansa ME menutup kemenangan atas Skanepal (julukan SMKN 4) dengan skor 28-13.

Dengan hasil ini, tim Rahmad Putra itu memastikan satu tempat di semifinal. Mereka akan menghadapi SMAN 1 Palembang di babak empat besar pada Senin (8/3) besok. Di kuarter pertama laga sore tadi, berjalan sangat alot. Kedua tim, minim cetak poin.

Hanya empat angka yang berhasil tercipta. Dua poin berasal dari Gusti Fajar, kapten Smansa ME. Dua lagi, dari pemain Skanepal, Hasbi Jumaydil. Skor 2-2 menutup kuarter pertama. Memasuki kuarter kedua, permainan Gusti Fajar dan kolega makin impresif. Mereka mulai menemukan ritme.

Di babak kedua ini, Smansa ME lebih mendominasi. Pemain andalan mereka, Rafael Sebastian lebih banyak mendapat waktu bermain. Center Smansa ME itu memang banyak terlihat di bench pada kuarter pertama.

Barulah di 10 menit kuarter kedua, dirinya dipercaya bermain full time. Tanpa ragu Rafael mengoyak ring dan membukukan 6 poin pada kuarter kedua untuk mengunci keunggulan Smansa ME 10-4 atas Skanepal.

Tempo permainan Smansa ME sedikit mulai melambat setelah jeda half time. Rafael pun kembali diistirahatkan. Skanepal mencoba mengambil kesempatan ini. Tim asuhan Hendra Gunawan memang tampil lebih baik di kuarter ketiga.

Mereka berhasil mendulang 6 angka. Meskipun belum mampu mengejar ketertinggalan dari Smansa ME. Skanepal masih tertinggal 19-10. Memasuki kuarter terakhir, para penggawa Skanepal terlihat lengah.

Mereka dikejutkan oleh pergerakan M. Arrijalu Fathan yang berhasil melakukan intercept dengan baik. Forward bernomor punggung 3 itu langsung mencetak 4 angka di 30 detik awal kuarter keempat untuk membawa Smansa ME unggul 23-10, bersamaan itu dengan coach Hendra langusng mengambil time out untuk Skanepal.

Pahlawan pada kuarter keempat ini layak disematkan kepada Jalu. Pemain kelas X itu berhasil mendulang 8 poin di babak pamungkas ini. Di sisa 1 menit terakhir, ia menambah dua angka untuk membawa Smansa ME leading 28-11.

Belum menyerah, Ongki Alexander menambah dua poin untuk Skanepal melalui free throw. Sayangnya, usaha Ongki belum berhasil merubah kondisi timnya dari kekalahan. Skanepal tetap tertinggal dari Smansa ME dengan skor 28-13. (*)

Populer

Mengenal Pola Pertahanan dalam Permainan Basket dan Teknik Melakukannya
Lebih dari Sekadar Mengajar, Ketulusan Para Guru Juga Terpancar di Lapangan
Mimpi Turun-temurun, Sachi dan Sang Ayah Solid Ingin Rasakan Indonesia Arena
Mengenal Kopi Good Day, Produk Kopi Anak Muda yang Banyak Rasa
Shuttle Run: Pengertian, Manfaat dan Cara Melakukannya