Pemerintah Kabupaten Dompu terus menekan laju penularan Covid-19. Hasilnya cukup positif. Pandemi di daerah tersebut melandai. Beberapa sekolah pun diizinkan menggelar pembelajaran tatap muka. Hal itu juga yang dimanfaatkan tim basket SMAN 1 Dompu untuk melakukan latihan bersama.

Tim besutan Frangky Lama Saba itu telah berlatih bersama sejak dua minggu terakhir ini. Coach Frangky menyatakan, tim asuhannya banyak berlatih soal materi offense. "Materinya pass and cut,” cuapnya. Kendati demikian, pelatih berusia 39 tahun juga terus berusaha meningkatkan kesadaran para pemainnya akan pandemi ini. Coach Frangky juga menerapkan sistem shift dalam latihan.

"Kami masih pakai sistem shift, jadi ganti-gantian. Meskipun dari pihak sekolah sudah mengizinkan kami latihan sebagai bagian dari menjaga imun anak-anak juga," jelasnya.

Walaupun dengan sistem shift, tapi coach Frangky tetap memberikan pekerjaan rumah (PR) buat para pemainnya. Dengan tujuan buat menjaga kebugaran pemain.

Latihan rutin sendiri dilakukan tiga kali dalam seminggu. Itu juga masih ditambah dengan sharing session yang dilakukan coach Frangky di luar jam latihan. Biasanya hal itu dilakukan dengan kumpul di salah satu rumah pemain.

"Bisa juga kami joging bareng,” timpalnya. Smansadom sangat ingin bisa turut serta dalam kompetisi DBL West Nusa Tenggara Series musim 2021. Meskipun jarak Dompu ke Mataram, venue pertandingan, cukup jauh.

Selama ini coach Frangky terus menanamkan mental juara pada anak didiknya. Jika memang ada kesempatan mengikuti kompetisi DBL, mereka ingin membuktikan bisa melakukan yang terbaik, setelah sempat gagal di musim 2019. "Kami sudah banyak belajar dari kegagalan tahun kemarin (musim 2019). Tahun ini kami ingin membuktikan bisa melakukan yang terbaik,” pungksnya. (*)

Populer

Mengenal Pola Pertahanan dalam Permainan Basket dan Teknik Melakukannya
Bulungan Siap Mati-matian Hadapi Misi Revans Jubilee di Final DBL Jakarta!
Berikut Ukuran dan Tinggi Ring Basket yang Sesuai Aturan FIBA
Mengenal Kopi Good Day, Produk Kopi Anak Muda yang Banyak Rasa
Ukir Sejarah! Putri Olifant Tiga Kali Jadi Ratu DBL Yogyakarta