Salah satu penggawa SMKN 4 Mataram Christian Hadi mengaku rindu akan suara decitan sepatu di lapangan. Dirinya merasa satu tahun belakangan ini, cukup hampa lantaran tidak adanya kompetisi basket selama pandemi.
Tapi, ia tetap memacu diri supaya nggak kehilangan semangat bertanding. Caranya cukup unik. Selain latihan sendiri, cowok berusia 16 tahun itu juga rutin menonton setiap pertandingan basket di YouTube, maupun menonton musim baru di NBA secara live.
"Aku biasanya nonton NBA. Biar antusias basketku nggak hilang karena pandemi," akunya. Selain itu, fans Golden State Warriors itu belajar banyak gerakan dari para pemain tim idolanya. "Di Golden State ada Stephen Curry, Klay Thompson dan Draymond Green. Aku gak sekeder lihat, tapi tak amati gerakan-gerakan mereka,” timpalnya.
Christian Hadi (masker merah) berfoto bersama temannya (source: dok pribadi)
Student athlete kelas XI itu mengaku termotivasi dari ketiga pemain idolanya itu kala kala Golden State merengkuh juara pada 2018 silam. "Aku mau melakukan yang terbaik bagi timku saat ini biar bisa juara juga kayak mereka," tandasnya.
Hadi percaya diri SMKN 4 Mataram bisa kembali ke DBL seri NTB 2021 mendatang. "DBL itu salah satu kompetisi basket pelajar paling bergengsi, rasanya senang jika bisa bertanding di DBL. Apalagi bisa juara di sana," tuturnya.
Sebenarnya, Hadi juga turut membela timnya pada musim sebelumnya. Hanya saja pencapaian yang kurang maksimal pada musim lalu, membuat ia dan penggawa SMKN 4 Mataram penasaran dengan DBL West Nusa Tenggara Series. Rencananya, tim besutan Aunur Rofiq tersebut siap kembali ke lapangan demi mewujudkan target juara.
Pemain SMKN 4 Mataram saat berlaga di DBL West Nusa Tenggara Series 2019
Di sisi lain, Christian juga merasa menjadi juara bukan hal mudah. Ia sadar pasti banyak sekali rintangannya. Salah satunya adalah latihan di masa pandemi seperti ini. Hadi juga menyebutkan persiapan timnya sejauh ini memang masih kurang jika target juara serius ditindaklanjuti. Namun ia mengapresiasi timnya yang tetap berusaha di tengah keterbatasan yang ada.
"Kami udah mulai latihan, tapi memang masih sedikit yang datang. Seminggu satu sampai dua kali kami latihan tatap muka," cuapnya.
Untuk materi sendiri, timnya lebih mendalami soal pola serta finishing. Tapi, bagi Christian latihan bersama itu saja tidak cukup. Ia masih harus sering menambah latihan fisik secara terpisah, agar bisa tampil lebih maksimal di DBL 2021.
"Aku biasanya menambah latihan fisik secara mandiri dengan skipping ataupun push up. Kadang juga banyak melatih ball handling,” tungkasnya. Menurut Hadi, SMKN 4 musim ini akan banyak diperkuat pemain kelas XI dan XII dalam rosternya.(*)
