Jeremia Steven Dalla punya misi supaya bisa membawa SMAN 1 Mataram kembali meraih trofi DBL 2021 nanti. Terakhir, tim putra Smansa (julukan SMAN 1) berhasil menggondol piala kompetisi basket pelajar terbesar se-Indonesia untuk seri Nusa Tenggara Barat itu pada 2008. Ambisinya terpicu lantaran sudah lama tidak bertanding.
“Selama nggak ada kompetisi aku isi dengan berlatih. Kangen buat tanding lagi, apalagi udah hampir setahun,” ucapnya.
Student athlete kelas XI itu meyakini jika sekolahnya di DBL 2021 bisa menggondol trofi. Ia ingin mengakhiri puasa gelar yang sudah lama berlangsung.
Keyakinan Steven Dalla itu karena ia kali ini punya tandem yang pas. "Tim kami sudah cukup kuat. Ada teammate aku namanya Gerata Faras. Ia sering bawa Smansa menang. Tahun ini ia akan ikut DBL," ujarnya. Mungkin Jeremia dan Gerata ini seperti duet James Harden dan Kevin Durant yang lagi panas di NBA ya?
Meski pede, namun Steven tak ingin jemawa. Baginya masih ada sekolah yang perlu diwaspadai. "SMAN 5 dan SMAN 2 itu harus kami waspadai. Mereka sepertinya juga sudah menyiapkan diri juga," tandasnya.
Secara umum, para penggawa Smansa sendiri sudah mulai berlatih. Bahkan sejak September lalu. Fisik dan juga mental pemain jadi materi utama pelatih Smansa buat menggodok anak didiknya kembali ke jalur juara.
Hingga kini, Jeremia dan tim terus berkoordinasi dengan pihak sekolah perihal keikutsertaan Smansa di DBL West Nusa Tenggara Series 2021 mendatang. "Kami siap 100 persen ikut DBL," timpalnya. Smansa juga mulai menyusun roster yang akan turun di DBL 2021 mendatang.
Dengan modal kesiapan tim, Jeremia juga turut meminta pada rekan setimnya untuk bisa tampil maksimal. "Semoga liga bisa jalan dengan lancar dan bisa patuhi protokol kesehatan. Soalnya DBL adalah pertandingan basket bergengsi antar SMA. Kami ingin mengakhiri puasa juara tahun ini," pungkas cowok berusia 17 tahun itu.(*)