DBL Play Skills Competition menjadi salah satu wadah untuk unjuk gigi para pemain dari non-kota penyelenggaraan Honda DBL. Kali ini datang ada pendaftar dari Palangkaraya.

Setyawan Guna, siswa SMAN 3 Palangkaraya menjadi salah satu peserta mengusung misi menjadi DBL Play Elites Players.

"Aku mau kayak Bonfil. Dia bukan dari kota besar, size badan kecil, tapi mainnya efektif. Dia bisa bersaing jadi yang terbaik," katanya. Apalagi Setyawan juga main di posisi guard, persis kayak Marcel Bonfil.

Baginya hadirnya DBL Play Skills Competition menjadi salah jembatan untuk bisa mewujudkan mimpinya. Terlebih akan dipilih 10 pemain putra dan putri untuk menjadi DBL Play Elites Player.

Menurut Setyawan, menjadi DBL Play Elites Player tak jauh beda seperti menjadi Honda DBL Indonesia All-Star. "Pridenya sama. Karena sama-sama bersaing dengan pemain se-Indonesia," ujar Setyawan.

Meski belum ada penyelenggaraan di kotanya, bukan berarti Setyawan tak serius dalam bermain basket. Tergabung dalam skuad SMAN 3 Palangkaraya, ia menjadi salah satu pemain andalan di sekolahnya.

Untuk program latihan sendiri, selama pandemi ini ia memanfaatkan adanya tricky tricks di kanal YouTube DBL Play. Setyawan menambahkan bahwa semua tutorial yang ada bisa dilakukan di rumahnya. Sehingga ia bisa memaksimalkan semua waktu yang ada untuk mengasah kemampuannya.

"Aku lagi fokus latihan vertical jump. Meski di posisi guard, vertical jump juga nggak kalah penting. Aku juga lagi perbaikin fundamental," terangnya. (*)

Populer

Sinergi Sekolah Antar Bulungan Bisa Prestasi di Olahraga dan Akademik!
Berikut Ukuran dan Tinggi Ring Basket yang Sesuai Aturan FIBA
Mengenal Pola Pertahanan dalam Permainan Basket dan Teknik Melakukannya
Shuttle Run: Pengertian, Manfaat dan Cara Melakukannya
Jadwal Technical Meeting DBL West Kalimantan 2024