Lutfi Rafi punya cerita tersendiri di perhelatan Honda DBL. Alumnus SMAN 2 Tanjung Raja itu mengenang semangat juang para punggawa Smanduta. Terutama di dua musim terakhir dirinya membela almamaternya itu.
Tahun lalu, pemain dengan tinggi 160 sentimeter itu berhasil membawa Smanduta meraih posisi lebih baik. Mereka menembus final Honda DBL seri Sumatera Selatan. Pencapaian itu merupakan buah semangat besar dari ia dan rekannya.
"Kami semua sudah bermimpi sejak lama bisa masuk final Honda DBL. Yang bikin semangat karena kami gagal di fantastic four dua tahun lalu,” akunya.
Selain itu, semangat untuk tampil baik demi nama sekolah juga ditanamkan agar bisa termotivasi tampil maksimal. "Juga ingin membuat bangga keluarga dan juga pelatih," tambahnya.
Walaupun gagal juara, Rafi tetap mensyukuri hasil sebagai runner up. "Ini jadi bukti juga sih kalau anak dari susun bisa masuk final," ungkapnya.
Yang tambah membanggakan adalah dirinya terpilih menjadi first team Honda DBL South Sumatera Series. "Masuk final, jadi runner up dan bisa ikut DBL Camp jadi momen tak terlupakan di masa SMA," pungkasnya.(*)