JAKARTA - Pertandingan pertama pada lanjutan gelaran Honda DBL DKI Jakarta Series - West Region pada hari ini (13/8) akan mempertemukan SMA 1 Barunawati dengan SMA Dian Harapan. SMA 1 Barunawati yang merupakan tim debutan tahun ini harus menghadapi tim yang pada pertandingan pembuka telah bermain dengan sangat baik, yaitu SMA Dian Harapan.
SMA Dian Harapan yang sebelumnya telah meraih kemenangan usai mengalahkan SMA Kristoforus 2 dengan skor akhir 45-20 itu tentu bakal lebih percaya diri dalam melakoni laga melawan SMA Barunawati. Kapten tim, Jerhemy Owen mengungkapkan, Zebaoth (julukan SMA Dian Harapan) optimis dapat mencuri kemenangan atas SMA Barunawati.
“Kami positif dan siapin mental. Karena kami juga harus siap dengan SMA Barunawati yang berstatus debutan DBL. Kami harus siap dengan segala kemungkinan dan tetap fight dari awal tanpa meremehkan lawan,” ungkap Owen.
Forward Zebaoth itu juga menambahkan, timnya telah mempersiapkan diri dengan latihan yang maksimal demi memenangkan pertandingan tersebut. “Kalau dari tim Zebaoth, sih kami latihan dan terus semangat. Kami berupaya melupakan pertandingan sebelumnya karena hari ini kami menghadapi pertandingan yang baru,” ujarnya.
Tim asal Kalideres, Jakarta Barat itu akan menguatkan pertahanan mereka. Sebab, pada laga sebelumnya pertahanan mereka masih belum sempurna. “Evaluasinya kebanyakan di defense. Kemarin defense kita kurang cepat dan kurang ketat. Jadi kita semakin ketatin di defense dari awal hingga akhir game,” ungkap Owen.
Sementara itu kapten tim SMA 1 Barunawati, Zulfi Mahisa Pratama, mengakui timnya sedikit grogi menjelang laga hari ini. Apalagi mereka harus melawan tim yang sebelumnya sudah meraih kemenangan. “Perasaannya tentu deg-degan karena kami melawan tim yang udah menang, dan kami juga for the first time ikut DBL,” ujarnya.
Meski demikian, sekolah asal Slipi, Jakarta Barat tersebut akan tetap berusaha maksimal. Sebab, mereka memiliki misi untuk membawa nama baik sekolah mereka. “Yang terpenting saya dan tim harus usaha sekuat tenaga untuk membanggakan nama sekolah,” lanjut Zulfi. Meskipu berstatus debutan, tapi SMA 1 Barunawati berani menargetkan gelar juara region tahun ini.
Demi menggapai terget tersebut, skuat asuhan Hendra Wizaya itu telah berusaha menjadi lebih matang. Baik dari sisi individu maupun tim. “Ya kami udah berusaha untuk memperbaiki individual skill, melatih fisik, dan lebih memperbaiki komunikasi,” ujar Zulfi yang berposisi guard itu.