JAKARTA - Pertandingan yang diprediksi berjalan cukup seru di seri Jakbar hari ini (12/8) adalah laga ketiga. Yakni, pertemuan antara SMAN 2 Jakarta dan MAN 10 Jakarta. Pertandingan hari ini tentu akan menjadi sangat menarik bagi kedua tim. MAN 10 Jakarta yang telah absen selama 2 tahun dalam ajang Honda DBL DKI Jakarta Series harus berhadapan langsung dengan SMAN 2 Jakarta yang merupakan runner-up West Region 2018.
Meskipun telah absen selama 2 tahun dan harus berhadapan langsung dengan runner-up West Region tahun sebelumnya, hal tersebut tidak membuat sekolah asal Kembangan itu pesimis. Sementara itu, SMAN 2 Jakarta tentu akan all-out untuk mengulang prestasi mereka tahun lalu, menapak hingga partai final.
Ya, tahun lalu, Smandu -julukan SMAN 2 Jakarta- berhasil mencicipi babak final West Region. Meskipun akhirnya mereka harus kalah dari SMA Bukit Sion. Sekolah asal Taman Sari, Jakarta Barat itu memiliki kepercayaan yang cukup tinggi dalam melakoni laga hari ini. Tapi mereka tetap tidak meremehkan lawannya, MAN 10 Jakarta.
“Aku sih sama tim pede menang, optimislah. Dari latihan kami sama coach juga bilang boleh optimis tapi tetep gak ngerendahin,” ujar Captain SMAN 2 Jakarta, Peter Jo.
Siswa kelas 12 tersebut mengungkapkan, timnya akan mengandalkan serangan fast break untuk mencetak poin. Menurut Peter, timnya memang diperkuat oleh pemain-pemain yang memiliki speed tinggi. Salah satu pemain tersebut adalah guard mereka, yaitu Alexander Maximilian.
Meskipun terdapat perbedaan roster dari tahun sebelumnya, tim asuhan Rudi Ohandi itu tetap pasang target final pada gelaran Honda DBL DKI Jakarta Series West Region tahun ini. “Target kami masuk final, sih. Kalau bisa lebih. Alasannya, kami masih ingin pertahanin capaian tahun lalu,” ujar Peter.
Sementara itu kapten tim MAN 10, Rayhan Gilang Ramadhan mengakui timnya kurang mengetahui kekuatan lawannya kali ini. Tapi, itu tidak mengurangi semangat tim yang memiliki julukan Satria MAN 10 (SMS) tersebut. “Tentu saya dan tim antusias banget. Jika nanti dikasih rezeki menang, pasti kami akan lebih semangat lagi,” ungkap student athlete tersebut.
Tim asuhan coach Mukhlys itu berharap mampu mengalahkan lawannya. Apalagi, musim ini MAN 10 Jakarta memasang target masuk semifinal Honda DBL DKI Jakarta Series West Region. Rayhan Gilang menambahkan, dia dan timnya ingin menghadapi SMA Bukit Sion demi menguji kemampuan mereka sendiri.
“Kami target semifinal dan berharap bisa ketemu Bukit Sion. Kami mau ngeliat standar tim kami seperti apa melawan salah satu tim terkuat di Jakarta tahun kemarin,” jelas kapten tim tersebut.
Demi mencapai target masuk semifinal, tim basket MAN 10 Jakarta telah mempersiapkan yang terbaik. Dengan latihan empat kali dalam seminggu, SMS berharap usaha mereka dapat membuahkan hasil.
Dalam menghadapi SMAN 2 Jakarta, Rayhan menegaskan, timnya pasti akan menguatkan kemampuan defense mereka. “Yang pasti kami akan memperkuat defense kita,” ujarnya.()