Kreativitas para suporter dalam mendukung tim kesayangannya pada gelaran Honda DBL emang nggak perlu diragukan lagi. Umumnya, ada peran seorang capo dibalik aksi para suporter tersebut.
Aksi kreatif itu ternyata bukan hanya terlihat dari tribun aja loh! Capo SMA Bunda Mulia Jakarta, Margareth Laretta Arifin salah satunya. Ternyata ia tetap kreatif dan produktif selama menjalani hari-hari #dirumahaja. Siswi kelas XI itu rupanya juga jago mengulik berbagai resep masakan, utamanya jenis pastry.
“Di masa karantina ini selain belajar online aku coba resep makanan baru yang nggak pernah aku masak kayak donut, brownies, kue lapis, dan lava cake,” tuturnya.
Untuk membuat beragam jenis pastry itu ia belajar dengan sungguh-sungguh. Sebab, masakan manis jadi hal baru baginya. “Pertama kali nyoba susah loh, sampai harus ngulang lebih dari 4 kali,” paparnya.
Dirinya punya alasan tersendiri mengapa memperdalam masakan pastry. “Aku sebenarnya lebih sering masak yang gurih dan asin. Tapi sekarang ini aku mau challenge diri aku buat makanan manis gitu,” cetusnya.
Soal resep, Maggie (sapaan akrabnya) mencoba mencari ramuan sendiri dan juga belajar dari sang mama.
“Resepnya sih aku ngulik sendiri, dibantu juga sama juga sama mama, sepupu, dan kakak aku juga. Kebetulan mereka suka makanan manis,” ternangnya.
Membuat kue dan pastry merupakan hal yang baru bagi Maggie. Dirinya mengaku suka tantangan dan hal baru dalam hidupnya.
“Aku mau tantang diri aku, mau coba keluar dari zona nyaman, biar bisa dapat pelajaran dan juga punya pengalaman akan hal baru,” terangnya.
Rencananya Maggie ingin menjual pastry buatannya. “Baru mau coba jualan nih, rencananya bakal jualan di Instagram dan toko online,” akunya.
Selain mengulik masakan manis, Maggie juga mengasah kreativitas dengan membuat TikTok bersama tim dance dan suporter SMA Bunda Mulia. “Kita ada bikin TikTok buat lucu-lucuan sih untuk hiburan biar nggak bosen dirumah aja,” pungkasnya. (*)
