ESG

DBL ACADEMY

JR DBL

MAINBASKET

SAC

HAPPY
WEDNESDAY

DISWAY

MAINSEPEDA

Hari raya Idul Fitri 2020 akan menjadi kenangan yang sangat berbeda bagi Dimas Widodo. Pandemi covid-19 membuat siswa SMAN 2 Makassar itu batal mudik ke Sragen, Jawa Tengah. Padahal pulang kampung sudah menjadi tradisi tahunan bagi Dimas sekeluarga.

Kedua orangtuanya berasal dari sana. Ayah dan ibunya menikah lalu merantau ke Makassar. Di Makassar lah Dimas serta adik-adiknya lahir.

Sedih sudah pasti dirasakannya. Tiap lebaran Dimas tidak pernah melewatkan untuk merayakannya di rumah kakek-neneknya. Biasanya usai salat Idul Fitri, ia langsung bermaaf-maafan dengan seluruh keluarga. Sekarang kebiasaan itu hanya bisa disalurkan lewat sambutan videocall saja.

"Tentu saja aku kangen bersenang-senang bareng keluarga di Sragen. Apalagi keluarga yang ketemunya cuma pas lebaran," ucap cowok 17 tahun ini.

Tak hanya itu, Dimas juga akan merindukan semua aktivitas seru yang biasa dilewatkannya saat lebaran. Salah satunya dengan liburan bersama keluarga besar di Jawa Tengah.

Kapten SMAN 2 Makassar itu sudah mengunjungi banyak tempat wisata di Jawa Tengah dan Jogjakarta. Mulai dari Candi Borobudur, Candi Prambanan, Hutan Pinus Pengger, sampai kawasan Malioboro di Jogjakarta.

"Itu momen yang sangat menyenangkan. Makin spesial karena bareng keluarga," ungkap Dimas.

Tahun ini dia sekeluarga memilih untuk berada di rumah saja. Mereka hanya merayakan dengan keluarga dekat yang ada di Makassar juga.(*)

  RELATED ARTICLES
Comments (0)
PRESENTED BY
OFFICIAL PARTNERS
OFFICIAL SUPPLIERS
SUPPORTING PARTNERS
MANAGED BY