Forwarda SMAN 1 Serang, Azka Rajata sangat merasakan perbedaan di Ramadan tahun ini. Selain tidak bisa buka bersama temannya dan tarawih di masjid, Azka mengaku sedih karena tahun ini kompetisi basket di Kota Serang harus ditiadakan.
“Biasanya tiap tahun di kota aku ada Ramadan Cup 3x3 gitu. Sekarang tahun ini nggak ada deh,” ceritanya. Padahal, student athlete berusia 18 tahun itu nggak pernah absen buat ikut kompetisi tersebut. “Serunya karena yang ikut rame. Nggak cuma sekitar Serang aja, tapi ada juga yang dari Jakarta,” paparnya.
Azka menyatakan kompetisi itu biasanya terbagi dari beberapa kategori. Ada yang umum dan juga kelompok usia. Selain senang bisa turut serta bertanding. Ia juga terhibur karena ada beberapa pemain eks profesional yang juga turut ambil bagian dalam kompetisi itu.
“Kalau kategori umum tuh banyak dari Jakarta, banyak juga mantan pemain profesional ikut juga,” serunya. Kompetisi itu sendiri biasanya berlangusng setiap weekend. Mulai dari setelah tarawih hingga menjelang sahur.
“Mulai tanding sih jam 9-an deh. Lumayan cari keringet, bisa tetap olahraga walaupun pas lagi puasa kan,” akunya. Azka sendiri kerap ambil bagian bertanding bersama teman rumahnya ataupun dengan tim sekolahnya. Dirinya juga mengaku sering menjadi juara di kategori kelompok usia.
“Aku pernah juara beberapa kali di cup itu. Hadiahnya juga lumayan buat THR lebaran hehe, tuturnya. Karena tahun ini kompetisi itu ditiadakan, Azka mengisi waktu senggang dengan terus berlatih soal untuk persiapan ujian ke Perguruan Tinggi Negeri (PTN). “Setiap jam 8 malam, ada les tambahan buat persiapan ujian masuk PTN. Aku sendiri emang ngincer jurusan teknik di ITB,” cuapnya.(*)
