Bulan suci Ramadan bukan jadi halangan untuk menerapkan gaya hidup sehat. Malahan sangat dianjurkan bagi siapa pun untuk tetap berolahraga selama masa ini. Jadi, menjalankan ibadah puasa tidak lagi jadi alasan agar tubuh bermalas-malasan.
Apalagi aktivitas seperti bekerja maupun sekolah tetap jalan. Semua itu bisa dijalani dengan nyaman jika tubuh dalam kondisi bugar. Makanya, intensitas maupun porsi latihan tetap harus disesuaikan. Jangan sampai badan malah loyo akibat olahraga.
Head Coach DBL Academy Alfian Yasir membagikan beberapa tips bermanfaat bagi kita semua yang ingin berolahraga tetapi tetap puasa. Aktivitas olahraga mampu memperkuat daya tahan tubuh, sehingga tetap terjaga dari segala macam penyakit yang ada.
"Misalnya kita bisa melakukan kegiatan simpel seperti stretching sebelum maupun sesudah bangun tidur. Peregangan otot diperlukan agar badan tidak kaku dan siap menjalankan segala aktivitas," tutur coach Alfian.
Lebih lanjut, coach Alfian menyarankan untuk memperbanyak olahraga tanpa alat dan mengandalkan kekuatan fisik. Contohnya sit up, push up, back up, atau jumping jack. Kegiatan ini hanya memerlukan alas seperti matras sebagai tumpuan badan.
Olahraga lain yang bisa dilakukan adalah jogging dengan intensitas rendah dan fokus pada daya tahan tubuh. Dalam sehari cukup meluangkan waktu 10-30 menit untuk merasakan manfaatnya.
"Pada bulan Ramadan ini sebaiknya jogging dilakukan setelah subuh sekitar jam 6 pagi atau sebelum berbuka puasa sambil ngabuburit," kata coach Alfian.
Bagi yang belum terbiasa olahraga, akan berat untuk menjalaninya pada masa-masa awal. Tetapi setelah rutin, maka olahraga akan menjadi bagian dari gaya hidup sehat. Tetap semangat jaga kesehatan selama Ramadan ya!(*)