Tengku Rika Fahira, MVP dari Seri Riau bercerita bahwa puasa di kotanya, tak lepas dari jajanan takjil. Bahkan, di Pekanbaru selalu ada pasar Ramadan yang menjual takjil.
“Kalau di Pekanbaru, saat Ramadan seperti ini jajanan basahnya ada banyak banget. Dan rasanya enak-enak semua!,” ujar Fahira.
Fahira, sapaan akrabnya pun menjelaskan ada lima jajanan yang wajib dicoba ketika sedang berada di Pekanbaru. Apa aja sih?
Bolu Kemojo
foto: Pesenmakan
Bolu Kemojo merupakan salah satu jajanan tradisional khas dari Pekanbaru. Kemojo sendiri memiliki arti bunga kamboja karena bentuk cetakannya yang seperti bunga. Bolu yang satu ini terbuat dari tepung terigu, mentega, gula pasir, serta telur. Warna hijaunya berasal dari air daun suji dan air daun pandan. Sehingga wanginya sangat harum.
Lemper Ayam
foto: Tupperware
Lemper ayam merupakan salah satu jajanan basah yang rasanya gurih. Lemper merupakan ketan yang diisi dengan ayam yang sudah diberi bumbu. Biasanya dibungkus dengan daun pisang sehingga aromanya menjadi harum.
Lapek Bugi
foto: Kelanariau
Jajanan basah yang satu ini memiliki tekstur yang kenyal dan rasanya yang manis. Lapek bugi merupakan jajanan basah yang terbuat dari tepung ketan putih atau hitam yang berisikan kelapa parut dan gula.
Roti Jala
foto: Divinelydelish
Roti jala sendiri merupakan salah satu makanan yang berasal dari Timur Tengah. Banyaknya warga Timur Tengah yang berpindah ke Melayu membuat makanan ini tersebar di daerah Pekanbaru. Roti jala sendiri terbuat dari telur, tepung terigu, dan santan. Biasanya makanan ini disajikan dengan kuah durian.
Roti Canai
foto: Kuali
Sama seperti roti jala, roti canai juga berasal dari timur tengah. Jenis makanan yang satu ini biasanya dihidangkan dengan kuah kari buat yang suka gurih. Sedangkan yang suka manis bisa ditaburi meses dan keju. Hmmmmm....yummy. (*)
