Honda DBL 2019 kerap menampilkan pertandingan super sengit di partai-partai krusial. Nah buat kamu yang kangen atmosfer Honda DBL, beberapa pertandingan ini bisa kamu nikmati selama #dirumahaja!

 

1. Final SMAN 2 Surabaya vs SMA St. Louis 1 Surabaya

Final seri Jawa Timur ini menampilkan laga yang super ketat. SMAN 2 Surabaya yang ingin kembali meraih trofi, berhadapan dengan SMA St. Louis 1 Surabaya yang berusaha keras mempertahankan gelar champion.

Di pertandingan ini juga duo Kevin Otniel dan Muhammad Bagoes berhadapan dengan Andreas Marcellino dan Anthonny Neuville. Keempat pemain ini sama-sama punya track record yang mengagumkan di seri Jawa Timur.

 

2. Final SMA Bukit Sion Jakarta vs SMAN 71 Jakarta

Buksi --sapaan Bukit Sion-- memang kembali meraih gelar champion seri Jakarta. Namun, langkah mereka benar-benar diuji saat bertemu melawan SMAN 71 Jakarta. Duo Ananta Dandy dan Muhammad Hafizh bertemu dengan Rafael Pasha dan rookie Aaron Nathnael.

Sapta Eka, julukan SMAN 71 Jakarta sendiri sempat unggul 45-39 hingga akhir kuarter ketiga. Namun, cerdiknya Jap Ricky Lesmana dalam meramu strategi sukses membuat mereka berbalik unggul. Dan mengakhiri laga dengan kemenangan.

 

3. Final SMA Kharisma Bangsa vs SMA UPH College Tangerang

Beralih ke seri Tangerang. Final antara Kharisma Bangsa melawan UPHC juga tak akan dengan mudah dilupakan oleh para penonton. Pasalnya, ketatnya laga di kuarter ketiga menjadi momentum emas UPHC untuk meraih tahta juara.

Bahkan, SMA Kharisma Bangsa dibuat kewalahan dengan permainan UPHC. Namun, momentum hadir saat Atysatya Prawira Adjas berhasil menembus pertahanan UPHC dan mencetak poin lewat layup di 36 detik akhir. Dua poin yang ia cetak berhasil membuat SMA Kharisma Bangsa Tangerang kembali meraih gelar juara.

 

4. Final SMAN 2 Samarinda vs SMAN 1 Balikpapan

Meski sempat tertinggal di kuarter kedua dan ketiga, SMAN 2 Samarinda tak lekas patah arang. Skuad asuhan coach Bayu Raditya ini sukses membawa gelar juara perdananya di gelaran Honda DBL Seri Samarinda.

Kemenangan ini tak lepas dari permainan gemilang  Riyandra Syahputra. Pemain berusia 17 tahun ini mencetak 26 poin, 6 total rebounds, dua assists dan tiga steals.

 

5. Final Lokon St. Nikolaus Tomohon vs SMA Eben Haezar

Duo Fernando Manansang dan Greans Tangkulung menjadi kunci kemenangan Losnito melawan Eben Haezer. Sempat tertinggal cukup jauh di kuarter ketiga dan keempat, keduanya sukses membalikkan keadaan di kuarter empat.

Tak tanggung-tanggung, di kuarter keempat, mereka membukukan 19 poin. Defense ketat yang digalang Losnito juga mampu menahan perolehan skor Eben haezar hingga akhir kuarter keempat.

 

6. Final SMAN 2 Bandung vs SMA Regina Pacis Bogor

Sempat tertinggal tipis 41-49 hingga akhir kuarter ketiga membuat Satrio Jamhur dan Kolega bermain lebih ngotot di sepanjang kuarter keempat. Bahkan Suasana makin tegang saat pertandingan menyisakan satu menit lagi. Kedua tim suporter pun dibuat deg-degan dengan tiap serangan dari sang lawan.

Satu menit yang panjang bagi Recis untuk bisa menahan gampuran dari Smunda. Meskipun Smunda berhasil menambah tiga poin lewat Raisha di sepuluh detik akhir. Namun belum bisa mengejar ketertinggalan mereka. Sehingga Recis mampu keluar sebagai juara.(*)

Populer

Mimpi Turun-temurun, Sachi dan Sang Ayah Solid Ingin Rasakan Indonesia Arena
Sinergi Sekolah Bawa Bulungan Berprestasi di Olahraga dan Akademik!
Akhirnya Smansa Denpasar Kawin Gelar Lagi!
Inilah 4 Peran Utama yang Ada Di Basket Modern
Tumbangkan Dosman di Final Party, Smansa Denpasar Jadi Juara Lagi!