Ring adalah bagian yang penting dalam permainan basket. Menurut Federasi Bola Basket Internasional (FIBA), ukuran ring basket memiliki standar. Di mana pun basket dipertandingkan, tinggi ring-nya pun akan sama. Pun demikian dengan ukuran lapangan.
Peraturan resmi FIBA menyatakan, dalam permainan basket harus ada 2 unit backstop. Backstop adalah istilah resmi dari ring basket yang mencakup, keranjang, jaring, papan, dan tiangnya.
Berikut ini adalah ketentuan ring basket menurut FIBA:
Ukuran Papan (Backboard)
Menurut ketentuan resmi FIBA, ukuran sebuah papan basket adalah:
1. Panjang papan 1.800mm dan memiliki toleransi sebesar 30mm.
2. Lebar papan 1.200mm dan memiliki toleransi sebesar 20mm.
3. Papan terbuat dari bahan tempered safety glass.
4. Permukaan papan tersebut mendatar rata.
5. Papan tersebut tidak memantulkan ,cahaya dan juga tidak memiliki sambungan apapun.
6. Dengan menggunakan sebuah papan yang transparan, garis penunjuk yang ada di papan di buat dengan warna putih dan memiliki lebar sebesar 50 mm.
7. Papan juga harus dilengkapi dengan lighting di sekelilingnya dengan lebar minimal adalah 10 mm.
Ukuran Ring Basket
Tinggi ring dalam bola basket harus sesuai standar yang telah ditetapkan oleh FIBA. Ring adalah keranjang yang memiliki bentuk bundar. Menurut FIBA, bahannya harus dari material besi, atau steel.
Standar diameter ring sendiri adalah 450 mm hingga 459 mm. Ring harus dan memiliki ketebalan 16 mm hingga 20 mm. Ring juga harus dicat dengan warna oranye. Sementara itu, jarak terdekat antara ring dengan papan adalah 151 mm.
Ukuran Jaring
Jaring dalam bola basketpun juga memiliki ukuran dan standar tertentu. Menurut FIBA, jaring yang digunakan untuk sebuah ring adalah sebagai berikut:
1. Jaring digantungkan pada ring.
2. Jaring dibuat agar dapat menghambat bola sepersekian waktu ketika bola tersebut melewati jaring.
3. Memiliki panjang 400mm-500mm.
4. Jaring memiliki 12 bagian jaring tergantung di ring.
Selain itu, jaring juga tidak boleh terbuat dari bahan yang kaku. Hal itu untuk mencegah bola tersangkut di dalam jaring tersebut pada saat pemain melakukan shooting ke ring.
Ukuran Tiang
Untuk tiang penyangga, FIBA mengharuskan tiang yang floor-fixed, atau tiang harus menancap secara permanen pada lantai. Jika tempat terbatas, bisa juga menggunakan tiang yang portable agar mudah dapat dipindahkan.
Detailnya dari peraturan tinggi tiang adalah sebagai berikut:
1. Tiang dilapisi dengan warna yang cerah atau warna kontras dengan warna latar belakang di belakangnya. Sehingga pemain dapat dengan jelas melihat adanya tiang itu.
2. Memastikan ring basket tidak bergerak ketika terkena getaran. Getaran dapat terjadi karena tembakan, dunk, atau kondisi lainnya. Untuk jenis tiang portable, harus ditambahkan beban di bagian bawah ahar tidak mudah bergeser.
3. Tinggi ring basket adalah 3,05 meter dari lantai.
Itulah ukuran dan tinggi ring sesuai aturan FIBA. Buat kalian belum tahu, kompetisi basket pelajar terbesar di Indonesia, DBL selama ini sudah mengadopsi sejumlah regulasi FIBA loh.
Kompetisi DBL kini punya nama resmi Honda DBL with Kopi Good Day. Di musim 2024-2024 Honda DBL with Kopi Good Day digelar di 31 kota dan 23 provinsi se-Indonesia. Setiap tahunnya, DBL Indonesia memilih student athlete terbaik dari masing-masing kota untuk diseleksi menjadi DBL Indonesia All-Star melalui program DBL Camp.
Honda DBL with Kopi Good Day 2024-2025 juga menampilkan AZA 3X3 Competition 2024-2025. Semua pertandingan Honda DBL with Kopi Good Day 2024-2025 disiarkan live di channel YouTube DBL Play. Dua musim ini DBL didukung oleh produk kopi anak muda, Kopi Good Day.(*)
Baca Juga: Mengenal Kopi Good Day, Produk Kopi Anak Muda yang Banyak Rasa
