SURABAYA - Mengalami kekalahan di laga perdana melawan SMAN 4 Surabaya membuat SMA Santo Yusup Surabaya bermain penuh semangat pada pertandingan kedua babak penyisihan Honda DBL East Java Series 2019 – North Region, Sabtu (3/8). Melawan tim debutan SMA Cita Hati West Surabaya, mereka berhasil memenangi laga dengan skor tipis 30-27.
Sempat tertinggal satu bola di kuarter pertama, SMA Santo Yusup Surabaya langsung bermain beringas di kuarter selanjutnya. Mengandalkan penetrasi yang tajam. SMAKSY sebutan -SMA Santo Yusup Surabaya- berhasil mencetak 22 poin di sepanjang kuarter dua dan tiga.
Sayang momentum tersebut hilang di kuarter empat. Permainan yang kurang rapi dan tergesa-gesa serta banyaknya pelanggaran yang dilakukan SMA Santo Yusup Surabaya membuat SMA Cita Hati West Surabaya dapat mengejar ketertinggalannya. Tercatat, Smaksy melakukan 12 personal foul yang berbuah 24 free throw bagi SMA Cita Hati West Surabaya.
Beruntung, dari 24 free throw yang di dapat SMA Cita Hati West, hanya lima yang berbuah angka. Menurut pelatih SMAKSY, Ricky Hendra anak-anaknya sempat panik ketika beberapa dari mereka mendapatkan foul trouble. Namun, ia menekankan untuk kebali bermain tenang.
“Saya apresiasi permainan anak-anak saya karena sangat ngeyel dalam bermain. untuk pertandingan terakhir nanti, kita akan perbaiki defense. Karena defense tentu juga akan mempengaruhi offense,” ujar coach Ricky.
Meskipun kalah, tapi perlawanan yang disuguhkan SMA Cita Hati West Surabaya kali ini sebenarnya luar biasa. Sekolah ini memang begitu serius menyiapkan tim untuk mengikuti Honda DBL 2019 (Baca: Awas! SMA Cita Hati West Surabaya Siap Jadi Kuda Hitam)
Hasil statistik lengkap pertandingan ini klik di sini