SURABAYA-SMPN 1 Tulungagung dan Nation Star Academy Surabaya yang sama-sama mengantongi satu kemenangan dari laga sebelumnya bermain all out hari ini. Keduanya bahkan saling adu serang hingga akhir pertandingan. Namun, berkat kerja keras dari skuad asuhan Endro Rosani mereka berhasil memenangkan laga dengan skor tipis 21-17.
Sempat tertinggal setengah bola di kuarter pertama, NSA langsung bermain beringas di kuarter kedua. Permainan gemilang dari Satrio Bayu Wiranandadi kuarter ini berhasil membuat mereka berbalik unggul. Delapan poin yang mereka hasilkan membuat NSA menutup paruh awal laga dengan skor 11-8.
Memasuki kuarter tiga, Soneta-sebutan SMPN 1 Tulungagung- bermain lebih menekan. Penetrasi yang dilakukan Iqbal Antariksa Putra Iwanda terus membuat lini pertahanan NSA tertekan.
Puncaknya di awal kuarter empat, skor berubah menjad 15-15 melalui tembakan Aditya Gesit Herlambang. Hal ini pun makin membuat tensi pertandingan semakin memanas.
Namun sayang, momentum ini tak dijaga dengan baik oleh skuad asuhan Jonathan Ristian. Beberapa kali mereka kehilangan bola akibat terlalu tergesa-gesa dalam melakukan serangan. NSA yang melihat hal ini pun memanfaatkan turnover lawan untuk membalikkan keadaan.
Angin segar pun datang dari Anak Agung Narendra Yoga Marthariyana yang melakukan lay up di akhir kuarter empat. NSA pun langsung bangkit dan terus memperbesar margin. Kemenangan mereka ditutup dengan tembakan Satrio Bayu Wirananda yang dilakukan di menit akhir pertandingan.
Untuk laga selanjutnya melawan SMP Santa Maria Surabaya, Endro akan meningkatkan kekompakan timnya di lapangan. “Saya juga tekankan ke anak-anak untuk mengambil kesempatan yang ada. Salah satunya ketika lengah karena berdiskusi. Hal ini dikarenakan musuh akan kaget melihat serangan kita,” tutupnya
Statistik pertandingan selengkapnya bisa kamu baca di sini.
