SURABAYA-Hasil positif kembali diraih oleh skuad putra Honda DBL Indonesia All-Star 2019. Melawan Jr. Pacific Caesar, mereka berhasil memenangi laga dengan skor meyakinkan 54-47.
Sejak tip off bergulir, pertandingan berjalan sangat ketat. Mario Davidson dan kolega bahkan harus mengakui keunggulan tipis Jr. Pacific Caesar dengan skor tipis 16-14 hingga akhir kuarter pertama.
Melihat hal ini, Coach Dhimas Aniz sedikit mengubah strategi bertahan dengan melakukan trap. Jr. Pacific Caesar yang memiliki playmaker yang cepat ditahan di luar garis threepoint area.
Metode ini ampuh untuk menggagalkan serangan mereka. Tercatat, delapan poin berhasil dicetak melalui turnover yang dilakukan oleh Jr. Pacific Caesar.
Puncaknya, Fernando Manansang yang melakukan penetrasi melakukan passing ke Julian Alexandre Chalias yang sedang kosong. Kesempatan ini pun dimanfaatkan dengan baik dan membuat skuad All-star berbalik unggul dengan skor 25-23.
Dominasi All-star terus berlanjut hingga paruh akhir pertandingan. Passing-passing indah yang dilakukan Mohammed Aofar Hedyan dan Andreas Marcellino Bonfilio berhasil dieksekusi dengan baik oleh rekannya. Skuad All-Star pun berhasil menjaga keunggulan hingga buzzer akhir pertandingan.
Menurut asisten coach pemain putra, Cahyandri anak asuhnya bermain sangat gemilang. Pasalnya pattern yang diberikan oleh coach Dimas berhasil dieksekusi dengan baik. Hal ini pun berbuah manis dnegan poin yang terus dicetak oleh Fernando dan teman-temannya.
“Mereka jauh lebih improve dibandingkan pertandingan sebelumnya. Hal ini tak lepas dari permainan mereka yang sangat enjoy,” tutupnya.
Dalam pertandingan sore ini, Fernando menjadi pemain yang paling gemilang dua dunk yang dia lakukan seolah membuat lawannya tak berkutik. Ia berhasil mengoleksi 14 poin dari total 54 poin kemenangan timnya.(*)