BANJARBARU - Partai final Honda DBL South Kalimantan Series 2019 benar-benar menarik dan unik. Laga revans tersaji di partai final putra maupun putri. Di sektor putri, SMAN 1 Banjarbaru yang musim lalu tumbang dari SMAN 2 Banjarmasin di partai final memiliki peluang besar untuk bisa membalas kekalahannya.

Menurut pelatih SMAN 2 Banjarmasin, Moses Foresto, permainan SMAN 1 Banjarbaru sudah meningkat dibandingkan musim lalu. Salah satu faktor yang membuat SMAN 1 Banjarbaru perlu diwaspadai adalah offense mereka yang lebih tajam serta set play mereka yang lebih rapi. 

"Saya sudah memperkirakan bagaimana kekuatan SMAN 1 Banjarbaru. Dan kami sudah belajar untuk mengantisipasinya. Oleh karenanya, kita akan all out pada pertandingan final hari ini," ujar coach Moses.

Hal serupa juga diutarakan pelatih SMAN 1 Banjarbaru, Hapsara Wicaksono. Revans kali ini sangatlah berharga bagi skuad asuhan timnya. Pasalnya, mereka bisa melihat bagaimana perkembangan mereka dalam satu tahun terakhir. "SMAN 2 Banjarmasin ini seolah menjadi rival kami. Untuk bisa menang, kita akan tampil all out pada final nanti," ujar coach Hapsara.

Yang membuat SMAN 1 Banjarbaru sedikit beruntung mungkin laga kali ini berlangsung di rumah sendiri. Sebagaimana diketahui, selama ini perhelatan Honda DBL South Kalimantan Series selalu digelar di GOR Hasanuddin HM di Banjarmasin. Nah tahun ini penyelenggaraan pindah ke GOR Rudy Resnawan di Banjarbaru, rumah bagi tim-tim asal Banjarbaru.

Untuk melihat statistik individu para pemain bisa klik di sini (klik nama pemain)

Bagi kalian yang di luar kota penyelenggaraan, pertandingan seru ini bisa disaksikan melalui livestream: 5 Menit Lagi, Livestream Perdana

 

 

Populer

Mengenal Pola Pertahanan dalam Permainan Basket dan Teknik Melakukannya
Bulungan Siap Mati-matian Hadapi Misi Revans Jubilee di Final DBL Jakarta!
Berikut Ukuran dan Tinggi Ring Basket yang Sesuai Aturan FIBA
Shuttle Run: Pengertian, Manfaat dan Cara Melakukannya
Mengenal Kopi Good Day, Produk Kopi Anak Muda yang Banyak Rasa