SURABAYA-Bukan hanya pemain, para pelatih dari daerah-daerah pun mendapat ilmu yang baru untuk menambah jam terbang mereka. Pada Honda DBL Camp 2019 para pelatih berkesempatan untuk mengikuti kelas Character Building bersama Coach Bagus Putra, psikolog dari DBL Academy.
Pada kelas ini para pelatih dari berbagai daerah diberi pengetahuan tentang softskill ketika melatih. Mereka diajak untuk mengenal cara melatih serta kepribadian individu agar mudah mengkomunikasikan materi kepelatihan kepada para pemain.
Bagus menekankan agar pelatih tak hanya menyampaikan strategi, tetapi juga mengerti kondisi pemain baik di dalam maupun di luar lapangan.
"Komunikasi antar pelatih dan pemain bisa berlangsung baik. Bahkan bisa meningkatkan mental pemain yangs edang tertekan. Hal ini juga berdampak pada permainan yang semakin baik," kata Coach Bagus.
Respon yang positif pun ditunjukan para pelatih yang mengikuti kelas ini. Mereka merasa banyak hal baru yang didapat untuk memahami kondisi pemain dan tim yang di asuhnya.
Seperti halnya Athya Nasya Ulya, pelatih first team South Kalimantan. Ia mengaku karirnya di kursi kepelatihan basket tergolong masih baru sejak melatih tim putri SMKN 3 Banjarmasin.
"Walaupun masih tergolong rookie saya bersyukur bisa terpilih untuk berangkat camp. Apalagi mendapat kelas seperti ini dan bertemu para pelatih hebat dari daerah lain. Semangat saya semakin terpacu untuk terus belajar," ujar Coach Athya.
Tak hanya Coach Athya, hal yang sama juga dirasakan Ivan Widyanto, pelatih SMA St. Louis 1 Surabaya yang kini mengarsiteki first team East Java Series.
"Kelas seperti ini sangat berguna bagi para pelatih. Bagi saya nggak ada pelatih baru dan lama semuanya sama-sama perlu memahami hal-hal seperti softskill pribadinya dan pemain yang mereka asuh," kara Coach Ivan.
