PEKANBARU - Sempat tertinggal cukup jauh di kuarter ketiga, dua menit laga tersisa dikuarter keempat SMAN 1 Taluk Kuantan berhasil memangkas jarak menjadi 6 poin. Pendukung mulai harap-harap cemas sambil berharap tim kesayangannya memenangkan laga sengit final putri Honda DBL Riau Series 2019 tersebut.

Sengitnya laga kedua tim musuh bebuyutan tersebut tersaji di Gelanggang Remaja Pekanbaru,  Sabtu (2/11) malam. Namun gelar champion berhasil diraih putri SMAN 1 Pekanbaru dengan skor akhir 52-40 atas SMAN 1 Taluk Kuantan

Di kuarter pertama SMAN 1 Pekanbaru,  yang diperkuat Alda Agustina dkk langsung mengambil inisiatif serangan. Merekapun mampu mendikte permainan SMAN 1 Taluk Kuantan yang diasuh coach Fikar Apriandi. Merekapun unggul cukup jauh dengan skor 18-4. 

Kalah cukup jauh, tidak membuat coach Fikar patah arang. Iapun kembali memotivasi tim asuhannya agar mampu bangkit dan membalikkan keadaan. Hasilnya di kuarter kedua permainan kedua tim lebih berimbang dan sama-sama meraih 11 angka tambahan. Namun SMAN 1 Pekanbaru masih unggul dengan skor 29-15.

 

Coach Fikar Apriandi memilih menarik beberapa pemain pilarnya di kuarter ketiga. Apalagi satu dua pemain sempat mendapat perawatan akibat kerasnya laga kedua tim. Sehingga daya gedor tim asal Kota Jalur tersebut juga menurun.

Sebaliknya, trio SMAN 1 Pekanbaru,  Ignasyamalau, Tengku Rika Fahira Putri dan Theresia Vebiola tampil mengesankan sepanjang laga. Lewat ketiganya SMAN 1 Pekanbaru kembali mendominasi laga dikuarter ketiga. Akibatnya The First, (julukan SMAN 1 Pekanbaru) unggul cukup jauh dengan skor 43-23.

Di kuarter keempat, SMAN 1 Taluk Kuantan berhasil mendominasi laga. Apalagi pemain yang sempat mendapat perawatan kembali bergabung dengan rekan-rekannya. Dukungan suporter dan istri Bupati Kuantan Singingi, Hj Emi Safitri membuat Bulan Amelia dkk kembali bangkit.

Hasilnya hingga 2 menit, 22 detik waktu tersisa, mereka mampu menambah 17 poin memperkecil ketertinggalan menjadi 46-40. Sayangnya SMAN 1 Pekanbaru kembali menambah 6 poin dan menyudahinya laga dengan skor 52-40.

Usai laga, coach Fikar Apriandi meminta timnya untuk lebih sabar. Apalagi mereka mampu melaju ke babak runner-upseperti tahun lalu. Menurut coachFikar usaha keras sudah dilakukan namun keberuntungan belum memihak.

"Kepada tim basket SMAN 1 Taluk Kuantan saya ucapkan terimakasih karena sudah bersungguh-sungguh latihan buat juara. Kita sudah berusaha mati-matian namun keberuntungan belum memihak. Artinya kita harus bekerja keras lagi agar bisa merebut gekar juara Honda DBL Riau Series 2020 mendatang," ungkapnya.

Sementara itu, kapten tim basket putri SMAN 1 Pekanbaru, Alda Agustina, mengaku bangga atas capain timnya. Iapun mengucapkan terimakasih kepada pelatih, pihak sekolah dan pendukung yang hadir.

"Ini kerja keras tim, begitu juga doa dan dukungan orangtua, teman-teman, suporter dan majelis guru. Kami ucapkan terimakasih kepada pelatih dan semua pendukung SMAN 1 Pekanbaru," ungkapnya.

Untuk hasil lengkap pertandingan dan profil pemain klik di sini.

Jangan lupa update informasi menarik di mainmain.id ya

 

 

 

Populer

Sinergi Sekolah Antar Bulungan Bisa Prestasi di Olahraga dan Akademik!
Penggawa Smaven Dominasi Top Asis Leaders DBL Banjarmasin 2024
Berikut Ukuran dan Tinggi Ring Basket yang Sesuai Aturan FIBA
Mengenal Pola Pertahanan dalam Permainan Basket dan Teknik Melakukannya
Shuttle Run: Pengertian, Manfaat dan Cara Melakukannya