JOGJAKARTA-SMAN 2 Jogjakarta mencatatkan torehan bagus pada musim ini. Putra-putri mereka behasil melangkah ke babak final. Di sektor putra, Smada punya Trisula berbahaya yang wajib diwaspadai oleh lawannya, SMA Bopkri 1 Jogjakarta pada partai pemungkas tersebut.

Mereka adalah duo guard Rizal Muhammad Ramli dan Jabbal Shabran Syakur serta center mereka, Yonathan Pratama Adisatmoko. Trisula ini seolah menjadi momok yang menakutkan bagi lawan mereka di sepanjang laga yang mereka lalui.

Jabbal Shabran sendiri menjadi top scorrer di timnya. Ia mengoleksi 79 poin dari total enam laga. Lengkap dengan sembilan assists dan 15 steals. Sedangkan tandemnya, Rizal Muhammad juga tak kalah berbahaya. Ia mengoleksi 23 poin, 10 rebounds dan 17 steals.

Hal ini semakin lengkap dengan hadirnya Yonathan Pratama di posisi center. Pemain berusia 17 tahun ini menyumbangkan 33 poin di sepanjang musim ini. Ia juga sangat agresif ketika di bawah ring. Hal ini terlihat dari torehan reboundnya yang sangat bagus. Yonathan mengoleksi 48 total rebounds dari enam laga yang ia lalui.

Meski begitu, pelatih Smada, Andhika Putra menuturkan bahwa ia dan tim tak ingin jemawa. Pasalnya, lawan mereka jauh lebih berat dari sebelumnya. Ia bertutur bahwa euforia menuju final tak boleh mempengaruhi mental mereka.

“Saya tekankan mereka untuk tetap merendah. Sedangkan untuk persiapan, kita akan perbaiki defense agar bisa meredam permainan lawan,” ujarnya.

 

 

Populer

Sinergi Sekolah Antar Bulungan Bisa Prestasi di Olahraga dan Akademik!
Penggawa Smaven Dominasi Top Asis Leaders DBL Banjarmasin 2024
Fenomenal! Danu Satria Pimpin Daftar Top Poin Leaders DBL Banjarmasin 2024
Kilas Balik: Kebangkitan Al-Maruf yang Membahayakan
Menuju Musim Baru: SMAN 8 Bandung Diminta Bermain Lepas dan Menikmati Game