JAKARTA - Sukses SMA Bukit Sion meraih gelar juara Honda DBL 2019 DKI Jakarta Championship Series bukan lewat perjalanan yang mudah. Anak-anak Buksi -julukan SMA Bukit Sion- harus berjibaku sejak fase awal Honda DBL DKI Jakarta Series - West Region. Berikut perjalanan panjang Buksi hingga berhasil tuntaskan misi back to back champions.
Pungkasi Opening Party Seri Jakbar dengan Kemenangan (9 Agustus 2019)
SMA Bukit Sion mengawali langkahnya di Honda DBL musim 2019 melalui pertandingan seru melawan SMAK 1 Penabur. Pertemuan kedua tim ini tersaji di laga penutup opening party Honda DBL DKI Jakarta Series 2019-West Region.
Saat itu sebenarnya Buksi sudah menjadi tim unggulan. Tapi mereka tak inginkan meremehkan lawannya. Meskipun datang dengan status unggulan, tapi Buksi tetap menurunkan kekuatan terbaiknya. Mereka tetap all out dengan menurunkan kembali pemain lama seperti Timothy Farrel, Rafael Pasha, dan Nicholas Davin. Mereka merupakan para pemain yang pada 2018 lalu turut membawa Buksi meraih gelar championship DKI Jakarta.
Dalam laga ini Buksi benar-benar mendominasi sejak awal laga. Pertandingan ini pun diakhiri dengan skor 54-20 untuk kemenangan Buksi. Kala itu, pelatih Buksi, coach Jap Ricky Lesman masih belum puas dengan penampilan anak asuhnya. "Defense kami kurang bagus, jadi itu yang membuat kami kecolongan dan akan saya latih untuk pertandingan selanjutnya lagi," ujar pria yang sudah 9 tahun melatih SMA Buksi itu, 9 Agustus 2019. Selengkapnya baca: SMA Bukit Sion Menang karena Berhasil Padukan Pemain Lama dan Baru
Masih Perkasa sebagai Raja Jakbar (13 Agustus 2019)
SMA Bukit Sion masih membuktikan keperkasaannya di laga keduanya di Honda DBL DKI Jakarta Series 2019 - West Region. Dalam laga yang berlangsung 13 Agutus 2019 itu, Buksi harus menghadapi tim kuda hitam, SMA Kalam Kudus 2.
SMA Kalam Kudus 2 sempat memberikan perlawanan agresif di awal laga. Mereka berhasil mencetak angka lebih dulu. Tapi Buksi masih terlalu perkasa untuk lawannya. Setelah half time, Buksi makin tak terkejar. Mereka pun berhasil menang dengan skor 53-5. Kemenangan ini mengantarkan Buksi ke semifinal Honda DBL seri Jakarta Barat.
Dalam laga itu, pemain Buksi Nicholas Davin paling moncer. Menanggapi permainannya sore itu, Davin mengatakan apa yang dilakukannya hanya untuk tim. "Kalau aku sih yang penting hatinya tulus buat game. Yang penting defensenya bagus, kalau defense bagus kita bisa buat chance untuk transisi menyerang lagi dan cetak angka," kata Davin seusai pertandingan. Selengkapnya baca: Buksi Buktikan Masih Perkasa Sebagai Raja di Jakbar
Menangi Big Match, Melaju ke Final (14 Agustus 2019)
Perjuangan berat dihadapi SMA Bukit Sion ketika mereka berhasil melaju ke partai semifinal. Di fase ini mereka bertemu salah satu tim kuat di Jakarta Barat, yakni SMAN 2 Jakarta. Kedua tim pernah bertemu musim sebelumnya di partai final. Pertemuan musim ini tentu membawa motivasi tersendiri buat SMAN 2 Jakarta. Mereka sangat berhasrat bisa revans dari Buksi.
Tapi Buksi kembali masih terlalu kuat untuk SMAN 2 Jakarta. Anak asuh coach Jap Ricky berhasil menghentikan harapan SMAN 2 Jakarta untuk melaju ke partai final. Buksi mengalahkan SMAN 2 Jakarta dengan skor 69-12.
Pelatih SMA Bukit Sion Jap Ricky Lesmana mengapresiasi kerja keras anak asuhnya. Tapi dia mengakui masih ada kesalahan yang itu harus diperbaiki di pertandingan final nanti. "Defense kami masih kurang. Tadi sempat kendor di akhir," ujarnya. Selengkapnya baca: SMA Bukit Sion Raih Tiket ke Final Setelah Atasi Permainan SMAN 2 Jakarta
Menang Besar di Final Jakbar (16 Agustus 2019)
Setelah melalui tiga pertandingan dilakoni dengan relatif mudah, SMA Bukit Sion kembali mendapatkan ujian berat di partai final Honda DBL seri Jakarta Barat (Jakbar). Di partai puncak itu, Buksi ditantang SMA Dian Harapan.
Buksi, julukan SMA Bukit Sion Jakarta yang menyandang gelar juara bertahan Honda DBL DKI Jakarta Championship series tersebut berhasil menang meyakinkan dengan skor 101-35.
Permainan gemilang Buksi tak lepas dari peran guard Aaron Nathanael. Rookie berusia 15 tahun ini mencatatkan 26 dari 101 poin kemenangan timnya. Hal ini tak lepas dari kecepatan dan ketajamannya ketika berada di area pertahanan lawan.
Bahkan, sepuluh dari total 13 peluang yang ia lakukan berhasil dikonversikan menjadi angka. Tak hanya itu, kecerdikannya dalam meramu serangan juga sangat baik. Ini terlihat dari tiga assists yang ia catatkan dalam pertandingan final hari ini.
Melihat permainan impresif anak asuhnya, coach Jap Ricky Lesman yakin Buksi bisa melangkah lebih jauh lagi musim ini. Bahkan dia sudah yakin timnya bisa back to back champion. “Saya akan kembali tekankan untuk latihan yang baik untuk ke Championship karena lawannya bagus-bagus. Saya gak mau gagal, saya juga mau jadi back-to-back Champion lagi di Championship,” ujarnya. Selengkapnya baca: Rookie Aaron Nathanael Antarkan SMA Bukit Sion Juarai Seri Jakbar
Perkasa Hadapi Runner Up Jakarta Selatan (18 Oktober 2019)
SMA Bukit Sion menghadapi uji berat dalam fase grup Honda DBL DKI Jakarta Championship Series. Di laga awal mereka harus menghadapi runner up Honda DBL seri Jakarta Selatan, SMA Cita Buana (Cibun). Laga yang tersaji di opening party Honda DBL DKI Jakarta Championship Series ini akhirnya tetap dimenangkan Buksi. Mereka menang 65-29 atas Cibun.
Meski tim besutannya berhasil menang telak di pertandingan kali ini, pelatih Buksi, Ricky Lesmana, mengungkapkan bahwa ia masih jauh dari kata puas atas performa para pemain Buksi. Ia menilai anak asuhnya masih perlu meningkatkan defense dan fastbreak.
“Mainnya masih kurang, masih under performed. Tadi jelek mainnya, bahaya untuk ke depannya melawan tim-tim yang lebih tangguh. Defense kita masih gampang dilewatin dan tadi gak ada fastbreak. Itu yang pasti kami evaluasi. Defense kami harus lebih kiat lagi,” ujarnya. Selengkapnya baca: Buksi Gagah Atasi Perlawan Cibun
Sempat Kesulitan Hadapi Runner Up Jakarta Timur (22 Oktober 2019)
SMA Bukit Sion sempat menghadapi perlawanan sengit sempat diberikan runner up Honda DBL Jakarta Timur, SMAN 39 Jakarta (Galan). Buksi memang sempat unggul dengan mudah di kuarter-kuarter awal. Namun Galan membalasnya di kuarter akhir. Laga ini memang tetap dimenangkan Buksi, tapi marginya tak selebar laga-laga sebelumnya. Mereka menang 57-44 atas Galan.
”Anak-anak mainnya hari ini jauh dari performa biasa, mereka meremehkan lawan, offense mereka kurang baik, defense apalagi, berantakan. Mereka butuh istirahat cukup dan harus memperbaiki defense jika ingin menang di pertandingan besok” ungkap coach Ricky Lesman. Selengkapnya baca: Buksi Sukses Bendung Perlawanan Galan
Menang Sempurna di Fase Grup A (23 Oktober 2019)
Ujian terakhir yang harus dihadapi SMA Bukit Sion di fase grup Honda DBL DKI Jakarta Championship Series 2019 adalah lawan juara regional Jakarta Utara-Pusat, SMA Kolese Kanisius. SMA Bukit Sion berhasil raih kemenangan ketiganya pada fase grup A usai kalahkan SMA Kolese Kanisius dengan skor akhir 70-22.
Dengan kemenangan ini, Buksi (julukan SMA Bukit Sion) resmi menjadi pemuncak grup A putra, sedangkan CC (julukan SMA Kolese Kanisius) harus puas dengan status runner-up.
Pelatih Buksi, Ricky Lesmana, menilai bahwa tim besutannya tampil jauh lebih baik pada pertandingan kali ini dibandingkan sebelumnya. Baginya, para pemain Buksi telah menerapkan defense yang cukup baik dan ini merupakan hal yang dia harapkan dari mereka. “Anak-anak defense sudah mulai lebih bagus dari kemarin. Nggak mudah dilewati, jadi musuh susah untuk lewat. Itu yang saya harapkan. Jadi offense juga lebih nyaman,” jelasnya. Selengkapnya baca: Buksi Pastikan Diri ke Semifinal
Lolos Hadangan Raja Jakarta Selatan (24 Oktober 2019)
Setelah menang sempurna di fase grup A Honda DBL DKI Jakarta Championship Series, SMA Bukit Sion dihadang tim juara regional Jakarta Selatan, SMAN 28 Jakarta. Lewat permainan yang apik, lagi-lagi Buksi menunjukkan bahwa mereka lebih perkara. SMAN 28 Jakarta dikalahkan dengan skor 79-45.
Pelatih Buksi, Ricky Lesmana mengatakan, melawan SMAN 28 Jakarta anak asuhnya bermain sesuai dengan apa yang dia perkirakan. Meski di awal kuarter timnya bermain secara terburu-buru dan penuh emosi, setelah half time tim bisa mengatasi permainan dengan baik. "Bermain basket itu tidak boleh egois harus bersama-sama. Saya juga bilang ke pemain agar bermain tenang dan nggak buru-buru. Mereka mengerti dan langsung bermain sesuai instruksi saya," ungkapnya. Selengkapnya baca: Buksi Sukses Menuju Babak Final
Back to Back Champions (26 Oktober 2019)
Setelah melawati serangkaian perjuangan berat, akhirnya sampaikan SMA Bukit Sion di partai puncak. Di final party tersebut, Buksi diuji oleh anak-anak SMAN 71 Jakarta. Semua mata pun menyaksikan bagaimana serunya laga final ini melalui tayangan livestream.
Dan...Buksi ternyata masih perkara di ibu kota. Mereka berhasil menyudahi perlawanan SMAN 71 Jakarta dengan skor akhir 62-59. Hasil ini membawa Buksi (julukan SMA Bukit Sion) back to back champion setelah musim lalu mereka juga menggenggam titel juara.
Pelatih Buksi, Ricky Lesmana mengutarakan kebahagiaannya atas keberhasilan Buksi sempurnakan misi back-to-back Champion mereka. Meski sempat kendor, ia senang tim besutannya mampu bangkit dan meraih kemenangan di akhir laga.
“Kutukan selesai, dendam telah terbalas. Dan misi saya berhasil untuk back-to-back champion setelah dua tahun lalu kalah dari mereka. Pertandingan ini sengit. Pemain saya sempat lost control. Tapi akhirnya mereka bisa bangkit dan akhirnya kita berhasil,” ungkapnya. Selengkapnya baca: Buksi Sukses Tuntaskan Misi Back to Back Champion
Sejak awal sebelum dimulainya Honda DBL 2019, SMA Bukit Sion memang telah memasang target mempertahankan gelar juara. Jadi, pelajarannya kalian memang harus punya target dan mimpi. Sebab dengan punya target dan mimpi kalian akan terus berupaya mengejarnya. Seperti yang dilakukan anak-anak Buksi musim ini.
Baca juga persiapan SMA Bukit Sion yang diungkapkan saat dikunjungi tim roadshow Honda DBL 2019: SMA Bukit Sion Optimis Pertahankan Juara Seri Jakarta
Kalau lagi senggang, baca berita-berita menarik dari mainmain.id yuk:
.jpg)
