JOGJAKARTA-Demi bisa menjaga capaian prestisius tahun lalu, tim dance SMAN 2 Jogjakarta rela mengganti konsep tarian mereka dalam waktu beberapa bulan saja. Hal itu diungkapkan oleh Aulia Matin, kapten tim dance Smada dalam penampilan ketiga mereka di UBS Gold Dance Competition 2019.
Lia, sapaan siswi kelas XII itu, mengatakan bahwa awalnya mereka ingin mengadaptasi konsep karakter Disney yang lain yaitu 101 Dalmatians. "Tapi lalu muncul pemberitahuan dari panitia kalau temanya Disney's Princess," ujar Lia. Padahal mereka sudah menyiapkan seluruhnya mulai dari koreografi hingga kostum.
.jpg)
Hal itu tak dipungkiri memengaruhi mental dan mood mereka. Lia dan kawan-kawan sempat berpikir ulang mengenai keikutsertaan mereka di ajang tersebut. "Tapi kami ingat, kalau tahun lalu saja kami bisa lolos dan dapat posisi 3 besar," kenang Lia.
Demi hal tersebut akhirnya Lia dkk memutuskan untuk melanjutkan ikhtiar mereka. Konsep awal disesuaikan dengan tema yang disodorkan oleh panitia. Lantas dipilah karakter Elsa dalam babad Frozen. Alasannya, penyesuaian yang dilakukan oleh Lia dkk tak akan banyak terpengaruh. "Untuk kostum kami tinggal menambahkan beberapa properti agar terlihat seperti pakaian musim dingin," terangnya.
Sedangkan untuk koreografi, ia menyebut hanya sedikit saja penyesuaian yang mereka lakukan. "Tapi tetap perlu effort lebih sih," kata Lia. Beruntung sebagai unit ekstrakurikuler sekolah mereka memiliki coach yang senantiasa mendampingi mereka.
Sambil nunggu berita hasil pertandingan hari ini, yuk baca mainmain.id dulu
