JAKARTA - Pertandingan keempat di hari kedua Honda DBL DKI Jakarta Championship Series 2019 juga menyajikan laga putri lainnya, yaitu SMAN 1 Jakarta versus SMAN 21 Jakarta. Dust (SMAN 21 Jakarta) berhasil memenangkan laga ini dengan skor 35-27.

Di kuarter pertama hingga pertengahan kuarter, kedua tim belum bisa mencetak angka meskipun kedua tim sering memberikan serangan ke area lawan. Melewati pertengahan kuarter, guard Dust, Salsabila, baru berhasil mencetakkan 2 poin. Disusul dengan perolehan 1 poin dari Indira Rasyadah melalui free throw-nya.

Tak berselang lama, guard Boedoet, Aza Magdalena, mencetakkan 2 poin pertama untuk timnya di 3 menit terakhir. Namun Dust kembali membalas di 1 menit terakhir lewat center-nya, Sherryl Elaine, sekaligus menutup kuarter pertama dengan keunggulan 6-2 atas Boedoet (julukan SMAN 1 Jakarta).

Pada kuarter kedua, permainan masih juga berjalan lambat. Poin pertama dari kuarter ini diciptakan dari lay up guard Dust, Stephanie Wilona. Boedoet juga dua kali mendapatkan kesempatan free throw karena foul dari Dust. Namun dari dua kesempatan tersebut, Boedoet hanya menghasilkan 1 poin dari guard mereka, Shendy. Dust masih unggul dengan skor 8-5.

Memasuki kuarter ketiga, Boedoet mendapatkan kesempatan free throw sebanyak 3 kali. Dari kesempatan tersebut di antaranya dapat mereka realisasikan menjadi 4 poin. Namun Dust tetap menambhkan poin yang diperoleh dari Indira sebanyak 5 angka. 3 di antaranya berasal dari tembakan three point-nya. Dust masih unggul atas Boedoet dengan perolehan tipis 15-13.

Kuarter empat dua tim semakin gencar memperbesar skor masing-masing. Boedoet sempat menahan skor imbang Dust sebanyak tiga kali. Pada dua menit pertama, Aza magdalena menyamakan kedudukan dengan perolehan 17-17. Perolehan kembali seri pada menit ke-4 ketika Aza mengejar 2 poin dari Indira Rasyadah dengan skor 19-19. Di 2 menit terakhir, Boedoet menekan Dust dengan skor 27-27.

Namun tembakan 2 poin dari Indira dan Elma menambah skor Dust hingga perlahan mengikis skor yang sempat imbang. Hingga akhirnya, pada 20 detik terakhir melalui Sabrina dan Indira, Dust menutup laga dengan skor akhir 35-27 atas Boedoet.

Coach Dust, Rizqy Almushaddieq, mengatakan bahwa kedua tim ini sama-sama kuat. Dia menjelaskan bahwa kemenangan ini didapatkan berkat Aza Magdalena yang harus foul out di kuarter terakhir. Sebab dari pertandingan kemarin, ia sudah mewanti-wanti kekuatan dari Aza yang sering tidak terduga. Selain itu, Rizqy menyayangkan mengenai akurasi anak didiknya yang masih kurang saat di lapangan.

"Kita beruntung pemain Boedoet foul out. Jadi kita punya kesempatan untuk mendulang poin. Namun sayang sekali akurasi dari tim banyak yang meleset. Padahal seharusnya bisa banyak meraih poin," ungkapnya.()

Statistik dan profil tim laga ini dapat kamu baca di sini

Sambil menunggu berita hasil pertandingan hari, yuk ikuti berita-berita terbaru dari mainmain.id

 

Populer

Mengenal Pola Pertahanan dalam Permainan Basket dan Teknik Melakukannya
Bulungan Siap Mati-matian Hadapi Misi Revans Jubilee di Final DBL Jakarta!
Berikut Ukuran dan Tinggi Ring Basket yang Sesuai Aturan FIBA
Mengenal Kopi Good Day, Produk Kopi Anak Muda yang Banyak Rasa
Shuttle Run: Pengertian, Manfaat dan Cara Melakukannya