Satu hal yang tidak bisa dilupakan oleh Rafi Bepasha, campers Kopi Good Day DBL Camp 2025, adalah bagaimana Almarhum Ayahnya selalu mendorongnya untuk memiliki tujuan dalam hidup. Dan salah satu memori yang Rafi ingat tentang Ayahnya adalah bagaimana sosok panutannya itu menyuruhnya untuk mengikuti Akademi Militer (Akmil).
Tahun 2024 adalah tahun pertama Ayahnya menyuruh Rafi untuk mengikuti Akmil. Di tahun itu pula, kondisi Ayahnya mulai menurun. Terutama setelah liga DBL Jakarta selesai.
“Awalnya aku nggak setuju buat ikut Akmil. Tapi Ayah selalu nyuruh aku masuk. Sering banget ngebahas harus ikut tes Akmil,” ungkap Rafi.
Baca juga: 'Dihajar' Beep Test di Hari Pertama, Chelsea Jovanka: Fisik & Napas Harus Bagus!
Setelah menimbang keinginan Ayahnya itu, pemain asal SMAN 6 Jakarta itu pun akhirnya setuju untuk mendaftar Akmil. Saat itu ia sudah duduk di bangku kelas XII. Ia juga terpilih untuk mengikuti Kopi Good Day DBL Camp 2025.
Program latihannya untuk mengikuti DBL Camp ia tambah juga dengan latihan fisik ekstra, guna mempersiapkan diri jelang tes masuk Akmil. Hanya saja, saat itu ia masih melakukannya dengan setengah hati.
Sepeninggalan Ayahnya, Rafi mulai serius mempersiapkan diri. Keinginan terakhir Ayahnya itu membuatnya merasa memiliki beban yang lebih berat dibanding sebelumnya. Ia harus lolos tes masuk Akmil.
Tanda pengenal Rafi Bepasha (SMAN 6 Jakarta) saat tes Akmil (dok.pribadi)
Parahnya, ternyata tes tersebut bersamaan dengan jadwal penyelenggaraan Kopi Good Day DBL Camp 2025. Tepatnya pada hari pertama latihan, Selasa 29 April 2025.
Baca juga: Coach Yenny, Tentang Panggilan Hidup Melatih dan Alasan Kenapa Pekanbaru
Rafi sebenarnya sudah mengantongi izin dari pihak DBL Indonesia untuk absen latihan di DBL Camp dengan alasan mengikuti tes Akmil. Namun, lelaki berusia 18 tahun ini terkenal bertanggung jawab dengan kewajibannya.
Setelah menyelesaikan menu latihan pertama, ia segera berangkat tes Akmil di bilangan Kramat Jati, Jakarta Timur, bersama Mamanya.
Tes ini sebenarnya berlangsung lebih dari 3 jam. Belum terhitung perjalanan yang cukup memakan waktu dari GOR Soemantri Brodjonegoro ke Kramat Jati.
Rafi bisa saja langsung kembali ke penginapan untuk segera istirahat. Tetapi, ia memilih untuk kembali hadir ke lapangan setelah melaksanakan tes.
Ya! Rafi kembali ke GOR Soemantri lagi untuk melanjutkan latihan di Kopi Good Day DBL Camp 2025.
“Wah, gila, Kak. Tesnya susah banget! Pertama harus mengerjakan tes 80-an soal. Terus, dilanjut tes kedua yang ada 320-an soal. Jadi total aku mengerjakan 400 soal hari ini,” ujarnya saat ditemui oleh tim DBL Play.
Baca juga: Alessandro Hendrik Jalani DBL Camp Perdana dan Siap Ikuti Jejak Jacob Marthen
Komitmen pemain dengan tinggi 177cm ini ia tunjukkan dengan baik ketika ditanya alasannya mengapa ia kembali lagi ke lapangan untuk latihan. Pertama, karena tes Akmil adalah salah satu keinginan Ayahnya sebelum meninggal.
“Kedua, ini tahun terakhirku bisa ikut DBL. Dan aku terpilih ikut DBL Camp. Ya, harus datang lagi ke sini (GOR Soemantri), lah. Dapat kesempatan ikut Camp, dan masih punya waktu untuk latihan, sayang banget kalau malah langsung pulang,” timpalnya.
Sebenarnya, panitia Kopi Good Day DBL Camp 2025 sendiri telah memberinya kelonggaran. Jika ia merasa lelah, ia diperbolehkan mengambil izin.
Namun, kondisi lain membuatnya tetap hadir di GOR Soemantri. Ini adalah kali pertama Rafi bisa mengikuti DBL Camp. Setelah dua musim ke belakang ia selalu berakhir sebagai Nominasi First Team dan Second Team DBL Jakarta saja.
“Dulu, masuk Akmil adalah keinginan Ayah yang sekarang jadi keinginanku juga. Tapi, tetap ada perasaan di mana aku nggak mau melewatkan kesempatan jadi DBL Indonesia All-Star,” tutupnya.
Baca juga: Danny Kusuma, Tentang Gelas Kosong, Pelatih Australia, dan Keinginan Belajar
Perjuangan Rafi di hari pertama Kopi Good Day DBL Camp 2025 ini jadi salah satu cerita menarik. Hal ini membuatnya dinobatkan sebagai Campers of The Day versi DBL Play.
Apapun mimpimu, tetap berjuang Rafi!
Honda DBL with Kopi Good Day 2024-2025 digelar di 31 kota dan 23 provinsi se-Indonesia. Setiap tahunnya, DBL Indonesia memilih student athlete terbaik dari masing-masing kota untuk diseleksi menjadi DBL Indonesia All-Star melalui program DBL Camp.
Kopi Good Day DBL Camp 2025 berlangsung pada 29 April sampai 4 Mei 2025 di GOR Soemantri Brodjonegoro, Jakarta Selatan. DBL Camp merupakan kamp basket pelajar terbesar di Indonesia.
Selain itu, adapula Kopi Good Day DBL Festival 2025 yang diselenggarakan pada 1-4 Mei 2025 di Mall Kota Kasablanka, Jakarta Selatan.
Honda DBL with Kopi Good Day 2024-2025 juga menampilkan AZA 3X3 Competition 2024-2025. Semua pertandingan Honda DBL with Kopi Good Day 2024-2025 disiarkan live di channel YouTube DBL Play. Dua musim ini DBL didukung oleh produk kopi anak muda, Kopi Good Day.
Baca Juga: Mengenal Kopi Good Day, Produk Kopi Anak Muda yang Banyak Rasa
Daftar campers Kopi Good Day DBL Camp 2025 bisa dilihat pada halaman di bawah ini (pengguna Android bisa melakukan scroll dengan double tap)