"Tidak ada salahnya dengan bermimpi." Kalimat sederhana yang menggambarkan semangat dalam diri Marsya Maghfirah, student athlete asal SMAN 1 Langsa, Aceh.
Kini, Marsya sudah sampai di jembatan yang bakal menghubungkan dirinya menuju mimpi besarnya. Jembatan itu bernama Kopi Good Day DBL Camp 2025.
Marsya berhasil melaju ke titik ini usai dinobatkan sebagai Honda Most Valuable Player (MVP), juga menjuarai Honda DBL with Kopi Good Day 2024 Aceh.
Misi Marsya saat ini, menampilkan yang terbaik sepanjang gelaran DBL Camp untuk bisa sampai ke ujung mimpinya, yakni Kopi Good Day DBL Indonesia All-Star 2025 dan terbang ke Amerika Serikat.
Selama 15 tahun penyelenggaraan DBL Camp, baru satu wakil Banda Aceh yang pernah menembus level tersebut. Itupun dari sektor putra.
Musim ini, Marsya datang membawa harapan baru dari timur Sumatera. Dengan semangat dan tekad yang besar, ia sedang berjuang untuk membuktikan bahwa Aceh bisa bersinar lagi.
Di balik semangat itu, Marsya menyimpan banyak cerita perjuangan. Ia sudah merasakan pahit-manis dunia basket sejak awal menggelutinya.
“Yang bikin aku bertahan di basket adalah semua pengalaman pahit dan menyenangkan yang sudah aku lalui. Puas aja kalau usaha keras itu membuahkan hasil. Aku juga sudah membuktikan sama diri aku dan orang lain, kalau kerja keras bawa aku lebih jauh, salah satunya berangkat DBL Camp,” ujar Marsya.
Mungkin sebagian besar orang hanya melihat bagaimana kesuksesan Marsya. Namun, perjalanan untuk sampai ke titik ini tidak selalu mulus.
Menjelang DBL Aceh 2024, Marsya sempat hilang percaya diri. Ia merasa latihan yang dijalani tidak membawa perkembangan, bahkan sempat tidak mencetak poin sama sekali saat sparing terakhir.
“Aku sempat ngerasa stuck dan ragu sama diri sendiri,” kenangnya. Hingga titik baliknya datang dari dukungan orang-orang di sekitarnya.
Baca Juga: Hitungan Hari Menuju DBL Camp, Benjamin Archie Kebut Persiapan DBL Camp
Pelatih, orang tua, dan teman-temannya jadi sumber kekuatan untuk bangkit. “Pelatihku selalu bilang aku harus percaya diri dan jangan nyerah. Dukungan dari keluarga juga bikin aku kuat,” imbuhnya.
Marsya menyadari bahwa menjadi campers di DBL Camp bukan cuma soal kemampuan di lapangan, tapi juga masalah mental.
Ia ingin menyerap banyak pelajaran dari pelatih nasional dan teman-teman dari daerah lain. Terlebih, ini adalah kesempatan terakhirnya sebagai siswa SMA.
“Aku punya target ke Amerika Serikat tahun ini. Aku mau jadi cewek pertama dari Aceh yang bisa sampai ke sana lewat DBL. Jadi aku akan berusaha sebaik mungkin,” tutupnya penuh keyakinan.
.jpg)
Potret Marsya Maghfirah (jerei gelap) saat membela SMAN 1 Langsa di DBL Aceh 2024
Marsya bukan hanya bermain untuk menang, tapi juga untuk membuktikan bahwa mimpi sekecil apapun bisa diwujudkan dengan kerja keras, keyakinan, dan doa.
Honda DBL with Kopi Good Day 2024-2025 digelar di 31 kota dan 23 provinsi se-Indonesia. Setiap tahunnya, DBL Indonesia memilih student athlete terbaik dari masing-masing kota untuk diseleksi menjadi DBL Indonesia All-Star melalui program DBL Camp.
Kopi Good Day DBL Camp 2025 berlangsung pada 29 April sampai 4 Mei 2025 di GOR Soemantri Brodjonegoro, Jakarta Selatan. DBL Camp merupakan kamp basket pelajar terbesar di Indonesia.
Selain itu, adapula Kopi Good Day DBL Festival 2025 yang diselenggarakan pada 1-4 Mei 2025 di Mall Kota Kasablanka, Jakarta Selatan.
Honda DBL with Kopi Good Day 2024-2025 juga menampilkan AZA 3X3 Competition 2024-2025. Semua pertandingan Honda DBL with Kopi Good Day 2024-2025 disiarkan live di channel YouTube DBL Play. Dua musim ini DBL didukung oleh produk kopi anak muda, Kopi Good Day.
Baca Juga: Mengenal Kopi Good Day, Produk Kopi Anak Muda yang Banyak Rasa
Profil pemain ini bisa dilihat pada halaman di bawah ini (pengguna Android bisa melakukan scroll dengan double tap)
