Nama Muhammad Haikal Malik jadi sorotan. Siswa dari SMAN 1 Bengkulu Selatan itu berhasil menjadi pemain yang masuk dalam 5 besar pada program DBL Play Road to Kopi Good Day DBL Camp 2025. Ia mendapat total 8454 votes dan menempati urutan ketiga di program baru DBL Indonesia ini.
Penobatan itu membuat Haikal berhak untuk mengikuti Kopi Good Day DBL Camp 2025 di Jakarta pada 29 April - 4 Mei mendatang. Menariknya, Haikal bukanlah pemain yang berpartisipasi di Honda DBL with Kopi Good Day DBL Camp 2025 karena kota asalnya bukan salah satu kota penyelenggaraan DBL.
Meski demikian, semangat Haikal untuk mengikuti Kopi Good Day DBL Camp 2025 tidak kalah dengan peserta lainnya. Siswa kelas XII itu mengaku mengenal DBL sejak ia duduk di bangku SMP. Ketika beranjak ke tahun keduanya di bangku SMA, ia mulai terpapar informasi mengenai DBL Camp.
Dari sana lah, keinginannya menjadi salah satu campers muncul. “Apalagi saat melihat pemain-pemain DBL yang bisa ke Amerika Serikat. Awalnya saya melihat Maxine, dia keren banget, bisa sampai sekolah di Amerika,” cerita Haikal tentang kesan pertamanya soal DBL Camp.
Bengkulu memang belum menjadi kota persinggahan DBL selama ini. Bahkan, sejak liga digelar 20 tahun lalu, DBL belum pernah menginjakkan kakinya di sana. Namun, mimpi Haikal menjadi salah satu peserta DBL Camp berhasil ia capai di tahun ini.
Haikal bercerita, ia mengetahui program DBL Play Road to Kopi Good Day DBL Camp 2025 lewat pelatihnya, Akbar Sofian, yang sekaligus menjadi guru olahraga di sekolahnya. Segala upaya ia lakukan untuk mendapat banyak suara (vote) agar mendongkrak namanya masuk dalam peringkat 5 besar.
Baca Juga: Dari Bengkulu Selatan! Muhammad Haikal Malik Ikutan DBL Play Road to DBL Camp…
“Saya promosikan diri saya sendiri ke setiap kelas di sekolah, mulai dari kelas X sampai kelas XII. Saya juga promosikan ini ke guru-guru dan kerabat saya. Alhamdulillah, semua orang mendukung,” ujarnya.
Popularitas Haikal di sekolah juga menjadi salah satu faktor dirinya mendapat banyak vote di program DBL Play Road to Kopi Good Day DBL Camp 2025. Namun, popularitas itu sebenarnya tidak ia dapat dengan mudah.
Haikal dikenal sebagai siswa yang berprestasi di olahraga bola basket. Tidak hanya di sekolah, laki-laki dengan tinggi 191 cm ini juga menuai prestasi di banyak kompetisi di Bengkulu Selatan. Mulai dari cup sekolah hingga Piala Gubernur 2024.
Prestasinya itu membuat Haikal dikenal sebagai salah satu student athlete berbakat asal Bengkulu Selatan. Lagi-lagi, di balik prestasinya yang mentereng, Haikal sendiri sebenarnya penuh perjuangan untuk menjadi student athlete berbakat.
“Aku mulai basket sejak kelas 6 SD. Sejak itu aku nggak pernah tertarik olahraga lain, sampai sekarang cita-citaku memang ingin menekuni basket dan jadi atlet profesional. Kebetulan waktu itu aku sempat pengin ikut Mama pindah ke Jakarta supaya bisa ikut kompetisi basket yang lebih banyak dan bisa makin dikenal,” ungkapnya.
Baca Juga: Akbar Sofian Berharap Haikal Malik Jadi Pintu Perkembangan Basket Bengkulu
Haikal melanjutkan, keterbatasan kompetisi basket di Bengkulu Selatan menjadi salah satu alasannya ingin pindah ke Jakarta. Di sana, kompetisi basket paling tinggi hanya setingkat Piala Gubernur saja. Itu pun hanya digelar tahunan.
Haikal beranggapan jika ia bisa bersekolah dan pindah ke Jakarta, ia akan mengikuti banyak kompetisi dan lebih menonjol daripada ketika ia bersekolah di Bengkulu Selatan. Terlebih, Haikal sendiri berencana untuk melanjutkan studinya ke perguruan tinggi lewat jalur prestasi basket.
“Cuma nggak jadi pindah ke Jakarta karena saat itu Kakak ingin masuk kuliah juga. Jadi keluarga memprioritaskan Kakak terlebih dahulu. Akhirnya saya melanjutkan sekolah di Bengkulu Selatan dan tetap ikut kompetisi di sini,” lanjutnya.
Meskipun demikian, dukungan orang tua Haikal tidak pernah lepas untuk mendulang prestasinya. Mereka selalu mengupayakan yang terbaik untuk Haikal. “Kalau aku pengin sepatu basket, pasti dibelikan. Setiap latihan juga selalu dikasih upah,” tuturnya.
Dukungan ini pada akhirnya membuahkan hasil. Haikal berhasil menorehkan beberapa prestasi di kompetisi basket Bengkulu. Ia membawa pulang gelar juara 3X3 pada ajang Piala Gubernur Perbasi Bengkulu Selatan 2023 lalu. Ia juga berhasil meraih gelar juara saat mewakili KU 18 Putra Bengkulu Selatan di ajang Garuda Cup 2024.
Mimpi Haikal menjadi pemain basket profesional masih ia jaga hingga detik ini. Dengan berhasil menjadi 5 besar DBL Play Road to Kopi Good Day DBL Camp 2025 dan akan berlatih di DBL Camp nanti, Haikal berharap bisa mewujudkan mimpinya tersebut.
“Semoga (di DBL Camp nanti) saya bisa bersaing dengan pemain-pemain DBL dari kota-kota lain dan mewakili Bengkulu. Bahkan bisa ke Amerika Serikat juga buat mewakili Indonesia. Saya ingin membuat kedua orang tua saya bangga dan membuktikan ke mereka bahwa level bermain basketku nggak sampai di daerah saja,” harapnya.
Program DBL Play Road to Kopi Good Day DBL Camp 2025 digelar pada 1-14 Maret 2025. Program ini menjadi kesempatan bagi seluruh siswa SMA/Sederajat untuk mengikuti DBL Camp. Tak terkecuali untuk siswa yang sekolahnya tidak mengikuti DBL karena tidak diselenggarakan di kota mereka.
Haikal adalah salah satu peserta yang berhasil lolos ke Kopi Good Day DBL Camp 2025. Di sana, ia akan bersaing dengan 300 lebih student athlete untuk memperebutkan posisi DBL Indonesia All-Star 2025. (*)