ESG

DBL ACADEMY

JR DBL

MAINBASKET

SAC

HAPPY
WEDNESDAY

DISWAY

MAINSEPEDA

Kilas Balik Juara DBL 2024-2025

Gelar Juara Smansa Jayapura Berbalut Dendam 4 Musim...

Rena Dwi Astuti - 26 February 2025

Bukan sekadar juara! Kalimat itu rasanya tepat untuk menjelaskan kondisi tim putra SMAN 1 Jayapura di Honda DBL with Kopi Good Day 2025 Papua. Mereka berhasil menjadi juara DBL Papua musim ini. 

Namun, gelar juara yang didapat oleh anak-anak Smansa (sebutan SMAN 1 Jayapura) sebenarnya sarat akan dendam yang terbayar lunas. Di partai final, Smansa mengalahkan SMA YPPK Teruna Bakti Jayapura.

Kemenangan itu sekaligus menjadi pembayaran kontan dendam yang mereka simpan pada 2024 lalu. Saat itu, Smansa harus tunduk dari Teruna Bakti di babak semifinal. Jika melihat tahun-tahun sebelumnya, Smansa juga pernah dikalahkan oleh Teruna Bakti di tahun 2019 pada babak semifinal.

Baca juga: Tanpa Ziella, Asisi Sentani Tetap Menyala!

Padahal, pada tahun 2019 itu, Smansa merupakan tim yang menyandang status juara bertahan DBL Papua di tahun sebelumnya. Smansa pernah menjadi juara DBL Papua pada 2017-2018.

Kegagalan mereka mempertahankan gelar juara DBL Papua saat itu dikandaskan oleh Teruna Bakti. Dendam itu berlanjut ketika mereka kembali bersua Teruna Bakti di posisi yang sama pada 2024. Sebelum akhirnya Alessandro Hendrik dan kolega berhasil membalaskan dendam lama mereka di tahun 2025. 

Langkah mereka untuk membalaskan dendam ini sebenarnya tidak mudah. Partai Fantastic Four DBL Papua 2025, mengharuskan Smansa bertemu dengan finalis DBL Papua musim lalu, yaitu SMAN 2 Merauke. 

Baca juga: Basket untuk Semua, Kini Seluruh Anak Indonesia Berkesempatan Masuk DBL Camp

Selain status finalis, putra SMAN 2 Merauke dikenal berbahaya lantaran diisi oleh Agustinus W Awor, Piter Karel, dan Abimanyu Dimas. Tiga nama ini merupakan pemain yang memiliki catatan apik di DBL Papua.

Bahkan, Agustinus sendiri berhasil menjadi MVP di musim sebelumnya. Namun, nasib baik sepertinya berpihak pada Smansa di DBL Papua musim ini.

Kehadiran Alessandro Hendrik, Steven Petrus, Jeksen Wijaya, dan Rexa Reeborn berhasil mereduksi kekuatan SMAN 2 Merauke dalam perebutan posisi final.

Ketika Smansa bertanding di babak final pun, nama-nama pemain di atas juga berkontribusi dengan baik. Steven Petrus misalnya. Ia mencatatkan 37 poin dan 13 rebound. Disusul oleh Alessandro Hendrik dengan 13 poin dan 3 rebound.

Baca juga: Kembalikan Gelar! Smansa Jayapura Juara DBL Papua

Jeksen Wijaya tidak menorehkan poin dan hanya bermain selama 10 menit. Namun, ada Simon Patrice yang menggantikan peran Jeksen. Simon menorehkan 12 poin dan 1 rebound.

Secara total, Smansa juga mencetak 21 steal dalam pertandingan final. Berbanding terbalik dengan Teruna Bakti yang mencatatkan hanya 11 steal. Meskipun Teruna Bakti tetap unggul dalam hal rebound dengan total 52 rebound.

Pada akhirnya, dendam Smansa berujung akhir yang manis di DBL Papua musim ini. Mereka kembali ke puncak kejayaan. Mencicipi kembali rasanya menjadi juara DBL Papua. Setelah puasa selama 4 musim.

Honda DBL with Kopi Good Day 2024-2025 digelar di 31 kota dan 23 provinsi se-Indonesia. Setiap tahunnya, DBL Indonesia memilih student athlete terbaik dari masing-masing kota untuk diseleksi menjadi DBL Indonesia All-Star melalui program DBL Camp.

Honda DBL with Kopi Good Day 2024-2025 juga menampilkan AZA 3X3 Competition 2024-2025. Semua pertandingan Honda DBL with Kopi Good Day 2024-2025 disiarkan live di channel YouTube DBL Play. Dua musim ini DBL didukung oleh produk kopi anak muda, Kopi Good Day.

Baca Juga: Mengenal Kopi Good Day, Produk Kopi Anak Muda yang Banyak Rasa

Profil sekolah ini bisa dilihat pada halaman di bawah ini (pengguna Android bisa melakukan scroll dengan double tap)

  RELATED ARTICLES
Comments (0)
PRESENTED BY
OFFICIAL PARTNERS
OFFICIAL SUPPLIERS
SUPPORTING PARTNERS
MANAGED BY