JOGYAKARTA–Sempat absen selama dua musim di Honda DBL D.I.Jogjakarta Series, tim baskey putri SMAN 7 Jogyakarta antusias songsong musim 2019. Hal itu diungkapkan oleh Kapten Tim Putri Smaven, julukan SMAN 7 Jogjakarta, Maria Felicia.
Perasaan nervous bisa jadi menghinggapi mereka. Apalagi komposisi tim tahun ini didominasi oleh debutan yang berasal dari kelas 10. “Tapi antusiasme kami gak kalah dari rasa nervous kami,” tandas perempuan yang akrab disapa Fefe ini.
Antusiasme tentu tidak cukup jadi modal Smaven berlaga. Untuk itu Fefe menjelaskan ia beserta tim sudah menyiapkan diri secara holistik. Mulai dari fisik, fundamental dan pola permainan.
Untuk permainan misalnya, Fefe menyebut marking menjadi salah satu yang diasah di setiap latihan mereka. “Selain itu kami juga akan bermain dengan pola infinity ketika menyerang, serta beberapa variasi pola lainnya agar tak mudah dibaca lawan,” jelasnya kepada DBL.ID, Rabu (9/10).
Menurutnya Honda DBL D.I. Jogjakarta Series 2019 ini menjadi momentum baik untuk kembali mengharumkan nama Smaven. Fefe menyebut segala persiapan yang telah mereka lakukan terhitung cukup. Hal itu berkaca dari dua kali hasil uji tanding yang dilakoni oleh mereka.
Meski diakui secara poin masih kalah, namun dua kali uji tanding itu menjadi modal dan bukti bahwa progress permainan Smaven akan sulit untuk dipandang sebelah mata. “Modal kami cukup untuk melaju dan tampil sebagai jawara,” tandas siswi yang masih duduk di kelas 10 itu.
Baca juga persiapan tim SMAN 2 Banguntapan: Hiatus Dua Musim, Smaven Siap Beri Perlawanan di Laga perdana MerekaSMAN 2 Banguntapan Siapkan Mental di Laga Opening