Proses jatuh bangun begitu lekat dengan kehidupan student athlete. Tak hanya merasakan momen puncak, mereka juga ditempa untuk tangguh dalam melewati titik terendah. 

Situasi ini ternyata baru saja dialami oleh Aisha Najwa Aqila, salah satu pemain tim putri SMAN 3 Pontianak (Smanta). Di balik kemenangan yang diraih Smanta di laga perdana, cewek yang akrab dipanggil Aisha ini justru diliputi kekhawatiran. Ia pun tak segan membagikan kisah tersebut. 

“Lebih ke worried sebenernya soalnya aku sendiri sebagai guard kan. Dilihat juga dari game sebelumnya, aku cuma nyetak dua poin. Parah itu, jadi pikiran terus, takut nggak bisa be better dan buat Smanta jadi kalah,” ungkap Aisha. 

Aisha tentu tidak tinggal diam. Mulai dari latihan hingga evaluasi dilakukan pemain bernomor punggung 10 ini demi meningkatkan performanya di lapangan. 

“Aku tuh akhir-akhir nih kalau lay up bukan masuk ke ring, malah lurus terus. Teman setim aku juga ngeh, pada nanyain kenapa kok sekarang lay up-nya lurus. Nah, dari situ aku coba balikin pas warming up tadi dan ternyata aku berhasil dapet posisi enaknya,” beber Aisha.

Usahanya berbuah manis. Aksi Aisha saat berlaga pada Minggu, 8 Desember 2024 mampu mengantarkan kemenangan kedua bagi putri Smanta, sekaligus melaju ke babak Playoffs. 

Baca juga: Namira Zulfiani dan Rutinitas Me Time Selepas Latihan

Hasil tersebut didapat setelah putri Smanta mengalahkan SMA Mujahidin Pontianak dengan skor akhir 23-6. Dari total poin yang dihasilkan, sembilan di antaranya lahir dari tangan Aisha. 

Jangan lupakan juga 3 rebound, 1 asis, dan 7 steal yang ditorehkannya. Catatan ini pun menjadikan Aisha sebagai top skor pada gim kali ini. 

Di samping kerja keras, gadis kelahiran 2008 ini ternyata juga memiliki sumber motivasi tersendiri yang terus memacunya untuk tampil maksimal di lapangan. Yang menarik, dorongan tersebut datang dari grup K-pop favoritnya, ENHYPEN. 

“Aku cuma bilang di pikiranku. Kan ada dua member ENHYPEN yang ulang tahun hari ini sama besok, aku jadiin pikiran buat kasih birthday present yang baik buat Riki sama Sunghoon. Dan ya, I got it,” ujar sosok berperawakan 153 sentimeter ini dengan semangat. 

Playoffs sudah di depan mata. Ini menjadi sebuah kesempatan yang tidak ingin dilewatkan begitu saja bagi Aisha dan rekan-rekan satu timnya. 

“Karena udah Playoffs, rugi nggak sih kalau nggak jadi juara. Walaupun ini sejarah pertama kami, insya Allah kami bakal berusaha semaksimal mungkin, kami yakin kami bisa,” tutur Aisha dengan yakin. 

Selamat untuk tim putri Smanta karena telah mengamankan satu tempat di Playoffs. Kami tunggu aksi kalian yang lebih memukau!

Baca juga: Jadi Satu-satunya Rookie di Santo Paulus, Evan: Seru Banget!

Honda DBL with Kopi Good Day 2024-2025 digelar di 31 kota dan 23 provinsi se-Indonesia. Setiap tahunnya, DBL Indonesia memilih student athlete terbaik dari masing-masing kota untuk diseleksi menjadi DBL Indonesia All-Star melalui program DBL Camp.

Honda DBL with Kopi Good Day 2024-2025 juga menampilkan AZA 3X3 Competition. Semua pertandingan Honda DBL with Kopi Good Day 2024-2025 disiarkan live di channel YouTube DBL Play.

Statistik pertandingan ini bisa dilihat pada halaman di bawah ini (pengguna Android bisa melakukan scroll dengan double tap)

Pengen dapetin info kode redeem baru dan jadi yang paling update soal esports? Klik sini. Atau gak mau ketinggalan update karya-karya biasmu di dunia KPOP, klik sini.

Populer

Juara! Asisi Sentani Segel Three Peat di DBL Papua
Sikat! 5 Menu Latihan yang Bikin Kamu Jago Nge-Dunk Kayak Pemain NBA
Prediksi Lawan Selanjutnya Lebih Kuat, Semesta Tetap Optimistis Unggul 
Fearless Bawa Piramid Khas Mesir, Advent Tompaso Usung Tema Nasionalisme
Hasil DBL Semarang: Sahabat Arena Mulai Memanas di Hari Kedua Seri Semarang