Dukungan ibu dapat memberikan dukungan moral bertanding setiap pemain di lapangan. Termasuk kala partai Final putra Honda DBL with Kopi Good Day 2024 Jakarta antara SMA Jubilee Jakarta melawan SMA Bukit Sion Jakarta (Buksi), Jumat 6 Desember 2024.
Sokongan moral dari sang ibu turut dirasakan oleh Timothy Marvel Christiano, Kapten Jubilee. Tepat pada Minggu, 8 Desember 2024 ini Ibunda Timothy, Hanny Briklin Wanda Ndelo berulang tahun yang ke-51. Timothy tak lupa memberikan kejutan ulang tahun untuk ibu tercintanya.
Namun, kejutan tersebut harus diwarnai dengan perasaan sedih Timothy, sebab ia tak dapat membawa Jubilee kembali juara serta menyabet three peat. Jubilee harus takluk di tangan Buksi dengan skor tipis 48-51.
Ucapan maaf terlontar dari mulut Timothy untuk Hanny yang merasa gagal membawa Jubilee juara. Sang ibunda sontak menguatkan anak bungsunya itu, ia mengatakan kepada Timothy bahwa dirinya telah berhasil berperan sebagai Kapten Jubilee sekaligus hadiah terbaik baginya yang diberikan oleh Tuhan.
Baca juga Dua Menit Menentukan Perjalanan Buksi Rebut Tahta dari Jubilee
"Saya bilang kamu adalah hadiah terindah dari Tuhan buat mama, kamu seorang kapten yang hebat, seorang pejuang yang selalu memberi semangat kepada teman-temanmu," ucap Hanny membalas Timothy.
Perasaan bangga jelas timbul di diri Hanny terhadap Timothy. Bagaimana tidak, Timothy telah tiga kali berturut-turut membawa Jubilee ke Final dan dua kali menjadi juara. Salah satu di antaranya adalah pada musim lalu saat Final DBL Jakarta pertama kali diselenggarakan di Indonesia Arena.
Menanggapi hasil yang diperoleh Jubilee pada partai Final lalu, Hanny mengatakan kepada Timothy bahwa hasil tersebut merupakan jalan yang sudah ditetapkan oleh sang maha kuasa. Lebih lanjut, ia meyakini hasil ini dapat membawa sang buah hatinya menjadi individu yang lebih tangguh di waktu mendatang.
Baca juga Dua Anak, Dua Final, dan Sang Ibu yang Selalu Ada Bagi Ryan dan Reyhan Emmanuel!
"Mama banget sama kamu karena kamu sudah berjuang dan memberi yang terbaik di pertandingan Final dan kalau kamu kalah berarti Tuhan izinkan itu terjadi untuk kebaikanmu ke depan jadi tetap semangat. Kekalahan bukan akhir dari segalanya tapi proses untuk membuat kamu menjadi pribadi yang tangguh dan menjadi lebih baik ke depan," sambung Hanny.
Pada setiap pertandingan yang Timothy jalani bersama Jubilee, Hanny mengaku tak pernah berpesan untuk pulang membawa kemenangan. Hal itu Hanny tekankan supaya tak ada beban yang dipikul oleh Timothy sehingga diharapkan tak ada ekspektasi besar serta kekecewaan yang timbul setelahnya.
Mengakhiri perjalanannya bersama Jubilee, Hanny berharap Timothy dapat meninggalkan kesan yang baik kepada adik-adik kelasnya. Bagi Hanny, Timothy merupakan anak yang tangguh dan pantang menyerah dalam situasi apa pun.
"Harapan saya Timothy bisa meninggalkan Legacy yang baik buat adik adiknya di Jubilee, Kisah hidup dan perjuangan Timothy yang pantang menyerah dan yang terus berjuang di keadaan apapun dan sesibuk apapun," pungkas Hanny.
Profil pemain ini bisa dilihat pada halaman di bawah ini (pengguna Android bisa melakukan scroll dengan double tap)