Siapa yang menyangka kalau Timothy Marvel, garda andalan SMA Jubilee Jakarta dulunya lebih awal terjun di sepak bola ketimbang basket. Iya, sebelum namanya harum di DBL berkat kepiawaiannya melantai, Timothy termasuk pemain sepak bola andalan klubnya lho.
Di sepak bola posisinya adalah penjaga gawang. Prestasinya di sepak bola juga terbilang harum. “Sebelum basket itu dia sudah sempat gabung klub sepak bola Asiop Apacinti Senayan. Sudah cukup berprestasi juga saat itu,” ujar Hannya Wanda, mama dari Timothy.
Bahkan saat Timothy akhirnya fokus menekuni basket, pelatih kipernya sempat meminta Timothy untuk kembali merumput bersama teman-temannya. Untuk kemblai berlatih dan mengukir prestasi bersama. “Saat itu tim KU (Kelompok Usia) kelahiran 2007 cukup kompak. Teman-temannya itu minta dia balik latihan sepak bola lagi. Termasuk pelatih kipernya,” ujarnya.
Namun, Sang mama melihat bahwa kecintaan Timothy di basket sungguh besar. Basket yang awalnya menjadi sebatas kegiatan Timothy ekstrakurikuler. Menjadi jalan hidup yang telah ia pilih.
Baca juga: Nurul Azkiya Punya Jagoan di Final DBL Jakarta, Siapa Aja?
“Basket itu jodohnya Timothy. Dia benar-benar jatuh cinta dengan basket. main basket itu bukan sebagai suatu beban sehingga dia selalu melakukan dengan senang hati,” sambungnya.
Hal tersebut pula yang membuat sang mama memutuskan untuk merestui pilihan Timothy di basket.
“Dia waktu latihan klub basket itu saya gak pernah antar atau menemani. Sebenarnya pula saya sedikit gak mendukung karena dia kan juga sudah tergabung di klub sepak bola kan Dan sudah cukup ada prestasi juga. Kalau sekarang kan saya selalu menemani dia. Tahu juga jadwalnya dia seperti apa,” terangnya.
Baca juga: Rafi Bepasha Prediksi Jubilee Akan Kawin Gelar di Indonesia Arena! Kenapa Ya?
Perlu upaya ekstra bagi Timothy untuk bisa meluluhkan hati sang mama. Utamanya terkait perizinan berlatih basket. Dan Timothy berhasil membuktikan bahwa pilihannya tepat. Melepas sepak bola demi melantai di Indonesia Arena untuk kedua kalinya secara beruntun.
“Waktu itu saya hanya bilang mimpi yang tinggi itu harus disertai dengan kerja keras dan jangan lupa berdoa,” kenangnya.
Baca juga: Kenapa Final DBL Jakarta di Indonesia Arena?
Benar saja, lewat basket jalan Timothy untuk mengenal cakrawala dunia terbuka. Ia sempat mewakili Indonesia pada ajang internasional. Beberapa kota dan negara juga pernah ia singgahi berkat bermain basket. Terus melaju, Timothy. Make mom proud!
Profil Timothy Marvel bisa dilihat pada halaman di bawah ini (pengguna Android bisa melakukan scroll dengan double tap)